Gisella Anastasia Minta Dukungan Agar Bisa Lewati Proses Hukum

Gisella Anastasia alias Gisel (Herman Zakharia/Liputan6.com)... Selengkapnya

Fimela.com, Jakarta Aktris Gisella Anastasia memenuhi panggilan polisi dari Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya terkait statusnya sebagai tersangka kasus pornografi. Ia diperiksa sekitar 10 jam dan dicecar 49 pertanyaan soal video panasnya bersama MYD yang beredar di sosial media.

Usai menjalani pemeriksaan, mantan istri Gading Marten itu tak banyak berkomentar. Ia hanya meminta dukungan dari masyarakat agar bisa menjalani setiap proses hukum yang kini harus dijalani.

"Saya mohon doanya, mohon dukungan, suppprtnya untuk saya bisa menjalani proses ke depannya. Smoga bisa menjadi lebih baik lagi untuk hari ke depannya," ujar Gisella Anastasia.

TERKAIT: 6 Potret Gaya Elegan Gisella Anastasia Kenakan Dua Dress saat Jadi Bridesmaid Pernikahan Sahabat

Kooperatif

dalam kasus video syur yang mejeratnya selama hampir 10 jam. (Liputan6.com/Herman Zakharia) Gisella Anastasia atau Gisel meninggalkan Ditreskrimsus Polda Metro Jaya seusai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka, Jumat (8/1/2021). Dalam kesempatan itu, Gisel juga meminta doa dan dukungan dari semua... Selengkapnya

Jumat (8/1/2021) merupakam kali kedua Gisel dipanggil pihak kepolisian untuk dimintai keterangan. Sebelumnya pada Senin (4/1/2021) lalu, ia berhalangan hadir karena ada keperluan yang tak bisa ditinggalkan.

Perempuan asal Surabaya itu pun berjanji akan terus kooperatif mengikuti setiap proses hukum yang berjalan.

"Sebagai warga negara Indonesia yang baik dan taat hukum kami datang, saya datang hari ini untuk memenuhi panggilan," tuturnya.

Permohonan Maaf

Sekali lagi, Gisel juga tak lupa meminta maaf pada masyarakat Indonesia atas kesalahan yang diperbuat. Sebelumnya, ia juga sudah menggelar jumpa pers untuk menyampaikan permohonan maaf atas beredarnya video yang berdurasi 19 detik bersama MYD.

"Sekali lagi saya menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya. Dari lubuk hati saya paling dalam, saya memohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia dan untuk semua pihak terkait," pungkasnya.