4 Highlight dan Penampilan Apik di Konser Asia Rising Together

Lebih dulu dikenal sebagai artis cover di YouTube, Seori menapaki kariernya menjadi seorang penyanyi. Ia memilih genre RnB untuk mulai serius terjun sebagai singer-songwriter.

Seori membawakan lagu Running Through the Night dengan anggun dan memikat. Ia juga melantunkan Lovers in the Night, lagu pertama yang ia rilis di bawah naungan 88rising. Seori pun tak butuh waktu lama untuk dicintai dan jadi pembicaraan di kolom komentar.

Atarashii Gakkou

Grup asal Jepang, Atarashii Gakkou juga tak kalah menarik perhatian. Mereka mengusung gaya unik, dengan mengenakan seragam sekolah, para remaja ini menunjukkan jiwa muda mereka.

Membawakan lagu Nainainai, penampilan eksentrik ini mengundang beragam reaksi di kolom komentar. Yang pasti, dalam sekejap penonton sudah bisa mengikuti musik dan berkata, Nai!.

Jae Day6 jadi lineup yang banyak ditunggu para penonton di YouTube. EaJ pun hadir di pertengahan menuju akhir konser, menampilkan single solonya bertajuk Pacman.

Namun fans dibuat terkejut ketika ia melafalkan lirik Zombie, lagu Day6 dari album The Book of Us: Demon. Lagu ini belum pernah dibawakan Day6 sebagai grup, karena sesaat setelah rilis, mereka memutuskan hiatus.

Indonesian Gang

Di penghujung konser, tiga artis berbakat asal Indonesia akhirnya unjuk gigi. Dibuka dengan penampilan NIKI, lagu kedua sukses menimbulkan kehebohan bagi penonton.

Warren Hue, Rich Brian dan NIKI menampilkan lagu kolaborasi mereka, California untuk kali pertama. Lagu ini jadi single andalan di album Head in the Clouds III, dan jadi suguhan spesial untuk menutup kemeriahan Asia Rising Together.

Saksikan aksi mereka di sini.