Miss USA R'Bonney Gabriel Seorang Fashion Designer Terpilih sebagai Miss Universe 2022, Intip 6 Tampilannya Selama Kompetisi yang Memukau 

R’Bonney, Miss USA berdarah campuran Filipina dan Amerika tampil berkilau saat memperkenalkan diri. Ia mengenakan opening dress warna silver berpayet off shoulder dengan aksen warna biru di bagian bawah, yang serasi dengan sarung tangan panjangnya.

Rambut panjang kecokelatannya dibiarkan terurai dengan gaya wavenya. Makeupnya pun dibuat minimalis yang cocok dengan kulit kecokelatnnya.

Miss USA kelahiran 1994 ini tampil memukau dengan evening gown model cut out serta halternecknya. Gaun slit warna ungu berpayet ini semakin stuning dengan aksen warna ungu di lengannya.

Makeup glamor yang cocok di kulitnya, dengan gaya rambut bunnya. 

R’Bonney tampil dengan swimisuit orange one piecenya. Ia pun mengenakan cape warna serasi yang ia buat sendiri. 

Sebagai fashion designer, ia mendesain cape baju renang sendiri terinspirasi dari kisah Phoenix Rising yang muncul dari keterpurukan menjadi lebih kuat, lebih cerdas, dan lebih bertenaga.

“Saya telah mengingat hal ini selama perjalanan saya melalui arak-arakan.  Kemunduran akan selalu terjadi dalam hidup, tetapi kita dapat memilih apakah membiarkannya menjatuhkan kita atau menggunakannya sebagai bahan bakar untuk bangkit,” tulisnya di Instagram pribadinya. 

Dicelup dan dirancang secara berkelanjutan menggunakan botol plastik, ia mengumpulkan dan mengubah jubah ini untuk menunjukkan bagaimana seni dapat dibuat dari apa yang kita anggap sebagai sampah.  

Ia mengenakan kostum nasional bertemakan Women on the Moon. Baju yang dibuat oleh @patrick_isorena menyerupai astronout dengan warna silvernya. Lengkap dengan hiasan kepala berbentuk runcing dan bintang-bintang.

Kostum tersebut terinspirasi dari sejarah negara AS, di mana pada tanggal 20 Juli 1969 dua astronot AS menjadi manusia pertama yang menginjakkan kaki di bulan mencapai salah satu pencapaian paling luar biasa dalam sejarah manusia.  Maju cepat ke hari ini dan wanita lebih terlibat dari sebelumnya dalam program Artemis yang bertujuan untuk mengirim AS kembali ke bulan.

“Sebagai penduduk asli Houston, tempat pusat luar angkasa NASA berada, saya bangga berasal dari kota yang bekerja untuk mengirim wanita pertama ke bulan,” paparnya.

Tujuan dari kostum ini adalah untuk menginspirasi wanita di semua ruang di alam semesta untuk bermimpi besar, menembak ke bulan dan mencapai sesuatu dari dunia ini. 

Bersama Laksmi, perwakilan Indonesia yang mengenakan kebaya merah, Miss USA tampil dengan dress off shoulder hitam yang ia rancang sendiri. Dihiasi cape putih berbahan silk.

Dengan gaya rambut bunnya, Miss USA ini tampil anggun dan elegan mengenakan evening gownnya. Kini ia pun resmi mengenakan mahkota Miss Universe 2022. Selamat Miss USA R'Bonney Gabriel.