Kenali 7 Jenis Kerutan dan Garis Halus di Wajah Serta Penyebabnya

Fimela.com, Jakarta Kapan terakhir kali kamu memperhatikan adanya garis halus atau kerutan di wajah, Sahabat FIMELA? Mungkin saat bercermin, kamu mulai menyadari tanda-tanda tersebut.

Reaksi seperti khawatir atau panik sering kali muncul, meski sebenarnya penuaan kulit adalah hal yang wajar. Setiap orang tentu ingin tampil menarik dan awet muda, bukan hanya untuk orang lain, tetapi terutama untuk kepuasan diri sendiri.

Tak heran, berbagai upaya dilakukan untuk menjaga kecantikan kulit wajah. Industri produk anti-penuaan pun terus berkembang pesat. Berdasarkan penelitian Matej Mikulic, pasar global untuk produk anti-aging mencapai nilai 60 miliar dolar AS pada 2021 dan diperkirakan akan melonjak hingga 93 miliar dolar AS pada 2027. Menurut Neutrogena®, ada 7 jenis kerutan dan garis halus yang umum terlihat pada wajah:

Kerutan di dahi: Terlihat ketika Anda mengerutkan dahi.Kerutan glabellar: Kerutan vertikal di antara alis.Smile wrinkles: Kerutan yang muncul di sekitar mulut atau pipi.Garis halus di pipi.Lipatan nasolabial: Lipatan yang memanjang dari kedua sisi hidung hingga ke sudut mulut.Garis marionette: Kerutan di sudut mulut yang membuat wajah tampak turun.Garis di leher: Tanda penuaan yang sering kali terlupakan.

TERKAIT: Tips Mengatasi Kerutan Bawah Mata dengan Facial Massage yang Efektif

Penyebab Kerutan dan Garis Halus

Kerutan dan garis halus adalah bagian dari proses alami penuaan kulit, tetapi beberapa faktor dapat mempercepat kemunculannya. Penyebab ini terbagi menjadi faktor intrinsik dan faktor ekstrinsik:

Faktor intrinsik:Berhubungan dengan proses penuaan alami, seperti genetika, perubahan hormonal, penurunan produksi kolagen dan elastin, serta stres oksidatif.Faktor ini memicu kulit kehilangan kelenturan dan elastisitasnya seiring bertambahnya usia.
Faktor ekstrinsik:Faktor eksternal seperti paparan sinar UV (photoaging), polusi, kebiasaan merokok, pola makan buruk, stres, kurang tidur, konsumsi alkohol, dan kafein.Faktor-faktor ini mempercepat kerusakan kulit dan memperburuk penampilan garis halus serta kerutan.

Gaya Hidup dan Pencegahan

Tahukah kamu bahwa gaya hidup berperan besar dalam kesehatan kulit? Sekitar 50% kemunculan kerutan dan garis halus dipengaruhi oleh pola hidup seseorang. Berikut adalah langkah-langkah untuk menjaga kulit tetap sehat dan mencegah penuaan dini:

Konsumsi nutrisi seimbang dan jaga pola makan yang sehat.
Lakukan aktivitas fisik dan olahraga secara rutin.
Kelola stres dengan baik untuk menjaga kesehatan mental.Pastikan kamu memiliki tidur yang berkualitas.
Gunakan perawatan kulit yang sesuai, seperti produk skincare dengan kandungan anti-aging yang efektif.

Dengan menerapkan gaya hidup sehat dan melakukan perawatan kulit secara konsisten, kamu dapat menjaga kulit tetap segar dan meminimalkan tanda-tanda penuaan. Ingat, kulit yang sehat bukan hanya tentang penampilan, tetapi juga mencerminkan kesejahteraan tubuh secara keseluruhan.