Sukses

Fashion

Di Balik Penampilan Tertutup Melania Trump di Pelantikan Donald Trump Sebagai Presiden, Berusaha Jaga Jarak dengan Topi Lebar

Fimela.com, Jakarta Penampilan Melania Trump saat Donald Trump mengucapkan sumpah jabatan sebagai Presiden Amerika Serikat menjadi sorotan tersendiri. Ini menjadi kali kedua bagi Melania Trump menduduki posisi sebagai ibu negara sekaligus yang pertama dalam sejarah presidensial Amerika Serikat.

Menjadi ibu negara untuk yang kedua kalinya, Melania Trump kali ini lebih tertutup. Ia hadir dengan double breasted coat dress dan topi boater yang lebar. Seolah ingin membangkitkan kembali tradisi ibu negara yang mengenakan topi saat suaminya dilantik sebagai presiden.

Seperti dikutip dari WWD, tradisi ini sendiri terakhir kali dilakukan oleh Hillary Clinton pada 1993. Kala itu, ia mengenakan mantel biru yang nampak serasi dengan topinya. Sebelumnya, ada Nancy Reagan yang kenakan topi breton biru neon dari Adolfo pada 1989.

 

Makna topi lebar Melania Trump

Kali ini, topi yang dikenakan Melania Trump merupakan rancangan desainer topi ternama Eric Javits. Mengutip dari CNN, seorang profesor bernama Nichola Gutgold menyebut Melania masih menginginkan privasi meski dirinya kembali menjadi ibu negara,

"(Dengan) wajahnya setengah tersembunyi oleh topinya, Melania tetap acuh tak acuh," katanya.

"Ketika persona publik muncul, dia masih menginginkan privasi," sebut Kate Bennet, mantan koresponden Gedung Putih CNN.

 

Berbeda dari pelantikan pertama

Menurut Gutgold, topi yang digunakan Melania Trump seorang membangkitkan aura Ratu meski disanggah oleh kritikus mode New York Times, Vanessa Friedman. Friedman justru menyebut penampilan Melania Trump lebih mirip seperti pengaruh keluarga kerajaan ketimbang ibu negara negara Adikuasa.

Penampilan Melania Trump kali ini memang berbeda drastis dibandingkan ketika pelantikan pertama Donald Trump sebagai presiden AS. Kala itu, ia lebih terkesan mudah diakses publik dengan mengenakan setelah dress midi dan cropped asymetrical blazer berwarna biru muda.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading