Magisnya Royal Blue yang Jadi Andalan Outfit Para Pesohor Dunia, dari Kate Middleton, Brigitte Macron, dan Taylor Swift

Fimela.com, Jakarta Tahukah kamu bahwa pemilihan warna busana bisa menjadi cara untuk mengungkapkan sebuah pesan tanpa harus berbicara? Itu sebabnya, banyak pesohor dunia yang selektif dalam memilih warna busana agar tidak salah tafsir. Di antara banyaknya warna yang ada, Royal Blue menjadi warna andalan beberapa orang penting di dunia, seperti Kate Middleton, Brigitte Macron, hingga Taylor Swift.

Mengutip dari Sirluxe Socks, Royal Blue sendiri merupakan corak biru langit dengan warna yang lebih muda dari biru tua. Corak biru ini telah berubah seiring waktu. Warna ini sendiri diyakini berasal dari Somerset, tempat sekelompok penjahit menciptakannya setelah memenangkan kompetisi membuat gaun untuk Ratu Charlotte. Istilah Royal Blue diyakini pertama kali digunakan pada awal tahun 1800-an.

Ratu Charlotte sendiri dianggap sangat menyukai warna Royal Blue yang terlihat dari pakaian yang terpajang di lemarinya. Itu sebabnya, warna ini memiliki daya tarik tersendiri yang tumbuh di kalangan masyarakat lantaran dikaitkan dengan kesan agung.

Dalam psikologi warna, biru dikaitkan dengan kepercayaan, ketenangan, kebangsawanan, dan keanggunan. Warna yang pekat dan jenuh dikaitkan dengan otoritas kekuasaan dan martabat, menjadikannya pilihan yang populer untuk acara-acara formal dan suasana yang mengutamakan gengsi.

Baru-baru ini, ada beberapa pesohor dunia yang mengenakan busana bernuansa Royal Blue untuk penampilannya di depan umum. Ada siapa saja?

1. Kate Middleton

Pangeran William dan Kate Middleton — Kate Middleton melangkah keluar di Skotlandia bersama suaminya, Pangeran William, untuk menghadiri upacara pemberian nama HMS Glasgow, 22 Mei 2025. (dok. Instagram @princeandprincessofwales/https://www.instagram.com/p/DJ9qIIVoFGv/)... Selengkapnya

Kate Middleton sempat melakukan perjalanan ke Skotlandia pada Mei 2025 untuk peresmian nama kapal Angkatan Laut Kerajaan. Princess of Wales itu mengenakan gaun mantel biru tua dan putih yang terinspirasi dari bahari karya Suzannah London. Diungkapkan oleh penata busana Sian Clarke, warna biru pada gaun Kate menjadi caranya untuk menyampaikan ketenangan dan kekuatan, sekaligus juga mencerminkan perannya sebagai HRH.

Warna biru sendiri mampu melepaskan oksitosin ke dalam tubuh yang menciptakan perasaan tubuh.

"Semakin tenang perasaan kita, semakin baik komunikasi yang kita jalin dan membantu membangun, memperkuat, dan meningkatkan hubungan," kata Sian.

Ini sangat penting bagi Putri Kate yang kini melangkah ke peran baru di mana ia perlu dipercaya dan dihormati.

2. Brigitte Macron

Ibu Negara Prancis Brigitte Macron dan Menpar Widi — Ibu Negara Prancis Brigitte Macron didampingi Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana mengunjungi Museum Nasional di Jakarta. (dok. Birkom Kemenpar)... Selengkapnya

Saat lawatan ke Indonesia, Brigitte Macron banyak mengenakan busana bernuansa biru. Mengutip dari WWD, biru memang telah lama jadi warna pokok dari lemari pakaian Brigitte Macron. Bahkan saat sang suami, Emmanuel Macron terpilih sebagai presiden, Brigitte tampil dengan busana military jacket dari Louis Vuitton.

Menurut Mary Alive Stephenson, founder dari Glam4Good, pemilihan warna biru jadi strategi yang baik untuk menunjukkan intelegensi, kepercayaan, dan keamanan. Semakin muda warna biru yang digunakan akan menunjukkan semakin tinggi simpati, personal, kehangatan, dan komunikatif.

3. Taylow Swift

Senyum Penuh Makna Taylor Swift Setelah Kembali Miliki Hak Cipta Semua Karya Musiknya — Taylor Swift rayakan kemenangannya mendapatkan kembali hak cipta karya musiknya (@taylorswift)... Selengkapnya

Mengumumkan kabar baik atas kembalinya hak cipta untuk karya musiknya, Taylor Swift mengenakan t-shirt biru tanpa motif. Dipadu dengan celana jeans sembari memeluk erat deretan cover album musiknya. Pemilihan t-shirt warna biru ini diyakini menunjukkan kepercayaan dan ketenangan. Selain itu juga bisa diasosiasikan dengan profesionalisme dan otoritas. Dalam konteks ini, bisa jadi Taylor Swift ingin menunjukkan dedikasi dan otoritasnya terhadap musik yang begitu tinggi.