Fimela.com, Jakarta Rambut tebal sering kali dipandang sebagai berkah karena tampilannya yang bervolume dan sehat. Namun, banyak orang dengan rambut tebal merasa kesulitan menemukan potongan yang tepat agar rambut tidak terlihat terlalu mengembang atau sulit diatur. Di balik layar salon-salon ternama, para penata rambut profesional memiliki trik rahasia untuk mengendalikan volume dan menonjolkan keindahan alami rambut tebal.
Beberapa gaya potongan rambut berikut ini tidak hanya menciptakan siluet wajah yang seimbang, tetapi juga mempermudah perawatan sehari-hari tanpa memerlukan penataan yang berlebihan. Meskipun model-model ini mungkin jarang muncul di majalah gaya hidup, mereka secara diam-diam menjadi rahasia andalan para penata rambut terkenal.
Berikut 7 potongan rambut yang terbukti efektif untuk rambut tebal, yang sering kali diterapkan oleh hair stylist profesional dengan teknik penataan yang luar biasa, versiĀ Fimela.com selengkapnya.
Advertisement
Seorang wanita memotong rambutnya sendiri untuk menebalkan alis. Lihat hasilnya di sini. Sumber: Metro.co.uk.
Advertisement
1. Undercut Tersembunyi Jadi Senjata Rahasia Kontrol Volume
Gaya yang satu ini mungkin tidak langsung terlihat mencolok, tetapi justru menjadi trik andalan para penata rambut: undercut tersembunyi. Teknik ini melibatkan pemangkasan lapisan rambut bagian dalam (biasanya di bawah telinga atau di belakang kepala) untuk mengurangi volume keseluruhan tanpa mengubah tampilan luar.
Metode ini sangat efektif untuk menangani rambut yang sangat tebal atau mengembang saat cuaca panas. Dengan mengurangi sebagian volume yang tersembunyi, rambut menjadi lebih mudah diatur saat ditata. Tampilan luar tetap bisa berupa bob, layer, atau shaggy, tetapi terasa lebih ringan saat disentuh.
Undercut tersembunyi juga menjadi pilihan tepat bagi mereka yang menginginkan potongan rambut yang praktis tanpa tampak terlalu ekstrem. Beberapa penata rambut bahkan merekomendasikan teknik ini untuk pemilik rambut panjang agar tidak terasa berat di area leher.
2. Layer Panjang Mengurangi Volume yang Mengembang
Layer panjang adalah pilihan cerdas yang disarankan oleh para stylist ketika klien ingin mengatur ketebalan rambut tanpa harus mengorbankan panjangnya secara signifikan. Teknik ini membagi rambut menjadi beberapa lapisan bertingkat, menciptakan tampilan yang lebih ringan dan menghindari penumpukan di satu area.
Dengan layer panjang, rambut tampak mengalir alami, mengikuti kontur wajah dengan anggun. Ini adalah solusi ideal bagi mereka yang memiliki rambut tebal dan sering merasa rambutnya terlihat terlalu lebar atau kaku. Selain itu, layer panjang mempermudah proses blow-dry atau styling lainnya, karena distribusi berat rambut yang lebih merata.
Dari segi teknis, layer panjang juga membantu mengurangi beban di area tertentu seperti bagian belakang kepala dan sisi samping, membuat rambut lebih mudah diatur, terutama saat berkeringat atau dalam cuaca lembap. Potongan ini menjadi dasar bagi banyak gaya rambut lanjutan lainnya.
Advertisement
3. Shaggy Bertingkat Atasi Rambut Tebal yang Kaku
Gaya rambut shaggy bertingkat kembali meraih popularitas sejak masa pandemi, saat banyak wanita mencari potongan yang praktis namun tetap stylish. Potongan ini sangat cocok untuk rambut tebal, karena berfungsi seperti ventilasi yang membuka jalur udara dan mengurangi kesan berat serta kusut di bagian bawah rambut.
Keunikan dari shaggy yang asimetris dan bergelombang menjadikannya pilihan tepat untuk rambut tebal, menciptakan tekstur alami yang memukau. Bahkan ketika rambut mulai memanjang, bentuk shaggy tetap mempertahankan tampilan yang stylish, sehingga tidak mudah terlihat berantakan. Tak heran jika banyak penata rambut merekomendasikan potongan ini bagi mereka yang memiliki jadwal padat.
Selain itu, shaggy memberikan kebebasan bagi penata rambut untuk bermain dengan panjang dan volume di area tertentu seperti mahkota kepala atau poni. Di dunia mode internasional, shaggy bertingkat hadir dalam variasi yang lebih tajam, menawarkan ruang bagi ekspresi artistik yang berani.
4. Bob Panjang Cegah Efek "Segitiga" pada Rambut Lebat
Pemilik rambut tebal sering kali merasa kesulitan ketika mencoba gaya bob, karena sering kali rambut mereka terlihat seperti segitiga dengan bagian bawah yang lebar dan bagian atas yang sempit. Untuk mengatasi masalah ini, penata rambut sering menggunakan teknik bob panjang atau yang dikenal dengan istilah long bob (lob), yang memiliki gradasi potongan halus dari bawah rahang hingga bahu.
Bob panjang ini mampu menjaga keseimbangan antara volume rambut dan bentuk wajah. Dengan panjang yang melewati rahang, garis rambut akan jatuh dengan lembut ke bawah tanpa menumpuk di satu titik, sehingga mengurangi efek mengembang yang tidak diinginkan. Potongan ini juga sangat mudah untuk ditata, baik dalam gaya lurus maupun bergelombang.
Salah satu trik dari penata rambut profesional adalah menggunakan teknik undercut tersembunyi di bagian dalam rambut. Teknik ini tidak terlihat dari luar, tetapi secara signifikan mengurangi massa rambut, memberikan hasil akhir yang tampak lebih ringan dan modern.
Advertisement
5. Curtain Bangs Ubah Fokus dari Volume ke Frame Wajah
Salah satu trik favorit para penata rambut untuk mengalihkan perhatian dari rambut yang terlalu bervolume adalah dengan menambahkan poni tirai, atau yang dikenal sebagai curtain bangs. Gaya poni ini menciptakan transisi yang lembut antara bagian depan rambut dan sisi kepala, sekaligus menyoroti mata dan tulang pipi secara elegan.
Bagi mereka yang memiliki rambut tebal, curtain bangs berperan penting dalam mengurangi kesan berat di bagian depan kepala. Dengan panjang yang bervariasi mulai dari hidung hingga dagu, poni ini dapat ditata ke samping atau dibiarkan membentuk lengkungan alami yang menawan.
Menambahkan curtain bangs juga membuka berbagai kemungkinan gaya rambut, karena poni ini dapat dipadukan dengan potongan layer panjang atau bob. Banyak penata rambut selebriti Hollywood, seperti Chris Appleton dan Jen Atkin, merekomendasikan gaya ini karena dapat menyesuaikan dengan hampir semua bentuk wajah.
6. Blunt Cut dengan Teknik Tekstur Ciptakan Elegansi Minimalis
Blunt cut dikenal dengan ciri khas ujung rambut yang dipotong rata. Namun, bagi Anda yang memiliki rambut tebal, penting untuk menambahkan teknik tekstur agar hasilnya tidak terlihat kaku. Para penata rambut profesional sering mengaplikasikan teknik point cutting atau razor cut untuk menciptakan ujung yang tetap rata namun terasa lebih ringan.
Hasil dari teknik ini adalah tampilan sleek yang bersih dan modern, sangat cocok untuk Anda yang memiliki rambut lurus alami. Dengan potongan yang seragam, blunt cut mampu menonjolkan kilau alami rambut dan memberikan kesan rambut yang lebih sehat. Meski begitu, penting untuk memperhatikan gradasi bagian dalam agar tidak menimbulkan volume berlebih di bagian bawah.
Blunt cut juga sering dipilih untuk sesi pemotretan karena memberikan efek visual yang simetris dan tegas. Bagi mereka yang mengenakan hijab atau menginginkan tampilan yang simpel namun elegan, gaya ini menjadi pilihan favorit para stylist di belakang panggung fashion show.
Advertisement
7. Wolf Cut Satukan Layer & Volume Tanpa Perlu Styling Berlebihan
Wolf cut adalah gaya rambut yang memadukan elemen shaggy dan mullet, yang pernah menjadi tren di media sosial. Para penata rambut profesional sering merekomendasikan wolf cut untuk klien dengan rambut tebal yang ingin tampil edgy tanpa perlu perawatan harian yang rumit.
Dengan potongan yang berani di bagian atas dan melebar di bagian bawah, wolf cut memberikan volume yang terkontrol. Lapisan layer di bagian mahkota membuat rambut tampak lebih hidup tanpa perlu blow-dry setiap hari, sementara bagian bawah yang lebih panjang tetap memancarkan kesan feminin.
Gaya ini juga sangat cocok untuk rambut bergelombang atau ikal alami karena mampu menonjolkan tekstur asli rambut. Di dunia kecantikan Korea Selatan, wolf cut bahkan menjadi pilihan favorit para stylist untuk idol, karena memberikan tampilan yang effortlessly chic dan dinamis.