Emosi Kontras Modestwear Rancangan Ria Miranda di Koleksi Busana Juxtaposed

Fimela.com, Jakarta Desainer Ria Miranda dikenal dengan gaya rancangannya yang kalem dan bernuansa pastel. Namun kali ini sang desainer kembali menerobos batasan konvensional dengan gaya busana yang lebih ekspresif di lini RiaMiranda Signature 2025/2026.

Emosi yang begitu kontras sangat terasa di koleksi busana modestwear yang diberi nama Juxtaposed. Di koleksi ini kamu akan melihat bagaimana kemampuan Ria Miranda dalam meleburkan minimalisme, keceriaan, optimisme, dan modernitas menjadi satu kesatuan yang harmonis.

Juxtaposed sendiri mengangkat kisah tentang dua sisi kehidupan yang selalu berdampingan. Seperti, jatuh dan bangkit. Semua pengalaman itu dihadirkan sebagai perjalanan yang mendewasakan, membijaksanakan, dan menumbuhkan makna baru tentang keindahan dari paradoks kehidupan.

Kisah tersebut diterjemahkan ke dalam rancangan yang menjahit kontras dan keseimbangan—antara kelembutan dan kekokohan, antara struktur tegas dan fluiditas yang lentur. Estetika JUXTAPOSED berdiri di atas pertemuan kontras.

TERKAIT: RiaMiranda Menghadirkan JUXTAPOSED sebagai Cerminan Emosi dan Modernitas dalam Modestwear

Kembalinya Ikon Hoodie Blouse

Potongan arsitektural berpadu dengan aplikasi floral yang lembut, siluet avant-garde diseimbangkan dengan nuansa modesty, dan elemen feminin dieksekusi melalui teknik tailoring yang presisi. Ikon hoodie blouse—salah satu desain khas dari arsip RiaMiranda—dihadirkan kembali dengan interpretasi yang lebih eksperimental dan modern, menjadi simbol pertemuan antara kenangan dan visi masa depan.

Eksplorasi material yang berani, seperti denim dengan velvet, wool dengan chiffon silk, hingga ombré denim dengan shantung silk, melahirkan karya yang melampaui sekadar modest wear, menjadikannya sebuah ekspresi reflektif yang penuh makna.

Optimisme dalam busana

“Belum lama ini saya mengalami masa yang cukup berat, dan saya mencoba melaluinya dengan cara menggembirakan diri,” ujar Ria Miranda.

“Saya menyadari bahwa duka dan bahagia itu berjalan beriringan, saling bersisian—‘juxtaposed’. Dari kesadaran itu, saya mulai bereksperimen dalam proses desain; saya benturkan tekstur, saya padukan kontras, dan akhirnya menemukan sesuatu yang baru—kemewahan, dinamika, dan makna kehidupan.”

Lebih dari sekadar koleksi, JUXTAPOSED merupakan perayaan kreativitas—sebuah ajakan untuk memandang kehidupan dengan optimisme, serta menemukan keseimbangan antara romansa dan modernitas di setiap lapisan perjalanannya.