Tips Merawat Tas Kulit agar Tidak Bau Apek dan Awet

Louis Vuitton Hadirkan Women’s Resort and Pre-Fall Collections 2025 dengan Presentasi Menarik — Jangan lewatkan, tas favorit yang tak lekang waktu, Capucines bag yang ikonis menampilkan kreasi edisi terbarunya yang dapat dipersonalisasi. Hadir dalam ukuran kecil antara Capucines Mini dan BB, desain eksklusifnya tersedia dalam pilihan 4 bahan kulit. Sementara elemen rantainya yang memikat dapat dihiasi tiga jenis charm unik, dari yang berbentuk huruf dengan finishing galvanis ganda hingga lucky charm berhias ornamen khas Louis Vuitton. / Foto: Fimela.com.

ringkasan

Bau apek pada tas kulit disebabkan oleh jamur akibat kelembapan.
Penyimpanan yang tepat dapat mencegah bau apek pada tas kulit.
Perawatan rutin dan pembersihan dapat menjaga tas kulit tetap segar.

Fimela.com, Jakarta - Bau apek pada tas kulit bisa menjadi masalah yang mengganggu, terutama bagi Sahabat Fimela yang menyukai fashion. Penyebab utama bau ini adalah pertumbuhan jamur akibat kelembapan yang berlebihan. Untuk menjaga tas kulit tetap segar dan awet, penting untuk memahami cara merawatnya dengan baik.

Dalam artikel ini, kami akan membagikan tips merawat tas kulit agar tidak bau apek, mulai dari cara penyimpanan hingga perawatan rutin. Dengan langkah-langkah yang tepat, tas kulit kesayanganmu bisa bertahan lebih lama dan tetap terlihat menawan.

Berikut adalah beberapa tips merawat tas kulit agar tidak bau apek yang bisa kamu terapkan di rumah.

Penyebab Bau Apek pada Tas Kulit

Bau apek pada tas kulit umumnya disebabkan oleh pertumbuhan jamur atau lumut. Lingkungan lembap, kurangnya ventilasi, dan paparan air atau keringat menciptakan kondisi ideal bagi jamur untuk berkembang. Kulit yang berpori dapat menyerap berbagai bau dari lingkungan, termasuk tumpahan makanan atau produk kecantikan.

Tips Pencegahan Bau Apek (Penyimpanan)

Simpan di Tempat Kering dan Berventilasi Baik: Selalu simpan tas kulit di tempat yang sejuk, kering, dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Hindari tempat lembap seperti ruang bawah tanah.
Gunakan Kantong Debu Bernapas: Lindungi tas dari debu dengan menyimpannya dalam kantong debu yang terbuat dari bahan bernapas. Hindari kantong plastik yang dapat memerangkap kelembapan.
Gunakan Penyerap Kelembapan: Tempatkan produk penyerap kelembapan seperti paket gel silika di dalam tas untuk mengurangi kelembapan berlebih.
Hindari Sinar Matahari Langsung: Simpan tas di tempat teduh untuk mencegah warna memudar dan kulit mengering.
Isi Tas untuk Menjaga Bentuk: Isi tas dengan bahan pengisi yang sesuai untuk menjaga bentuknya saat tidak digunakan.
Hindari Penyimpanan Menggantung Jangka Panjang: Jangan menggantung tas terlalu lama agar tidak meregangkan tali.

Tips Pencegahan Bau Apek (Perawatan Rutin)

Pembersihan Rutin: Bersihkan tas secara teratur dengan kain lembut dan pembersih kulit khusus untuk menghilangkan kotoran dan minyak.
Kondisioner Kulit: Gunakan kondisioner kulit setiap 3-6 bulan untuk menjaga kelembapan kulit.
Keringkan Segera Setelah Basah: Jika tas basah, segera keringkan dengan kain bersih tanpa menggunakan sumber panas.
Hindari Membawa Barang Lembap: Jangan masukkan barang basah atau berbau ke dalam tas untuk mencegah penyerapan bau.

Cara Mengatasi Bau Apek yang Sudah Ada

Angin-anginkan Tas: Angin-anginkan tas di area berventilasi baik, jauh dari sinar matahari langsung untuk menetralkan bau.
Gunakan Soda Kue: Masukkan soda kue ke dalam kantong kain kecil dan letakkan di dalam tas semalaman untuk menghilangkan bau.
Gunakan Arang Aktif: Tempatkan potongan arang aktif di dalam tas untuk menyerap bau.
Larutan Cuka dan Air: Campurkan cuka putih dan air, lalu gunakan untuk membersihkan bagian dalam tas dengan hati-hati.
Pembersihan Profesional: Jika bau tetap ada, pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional untuk pembersihan mendalam.

Dengan menerapkan tips merawat tas kulit agar tidak bau apek ini, Sahabat Fimela dapat menjaga tas kesayangan tetap awet dan berfungsi dengan baik. Selamat mencoba!