Cara Membuat Anak Merasa Dicintai dan Memiliki Ikatan Kuat dengan Orangtua

Salah satu cara paling langsung dalam untuk membuat anak merasa dicintai adalah melalui komunikasi verbal yang positif. Sahabat Fimela bisa secara teratur mengungkapkan kasih sayang dan penghargaan dengan kata-kata. Frasa sederhana seperti "Aku mencintaimu," "Aku bangga padamu," atau "Kamu melakukan pekerjaan yang hebat" sangat efektif meningkatkan harga diri anak dan memperkuat nilai mereka dalam hidup Anda.

Penting sekali untuk memuji usaha anak, bukan hanya hasil akhirnya. Beri tahu mereka bahwa Anda bangga atas kerja keras mereka, terlepas dari skor atau pencapaian. Pujian yang spesifik, misalnya memuji dedikasi mereka dalam belajar hingga mendapatkan nilai bagus, jauh lebih berarti daripada sekadar "kerja bagus" yang umum.

Jangan pernah merasa terlalu sering mengucapkan "Aku mencintaimu" kepada buah hati. Ucapkan sebelum berpisah di pagi hari, saat menidurkan mereka, bahkan ketika mereka sedang rewel, untuk menunjukkan cinta tanpa syarat. Selain itu, bicarakan hal-hal baik tentang anak di hadapan mereka kepada orang lain; ini akan membangun harga diri mereka secara signifikan.

Waktu berkualitas adalah investasi tak ternilai dalam hal ini. Sisihkan waktu khusus setiap minggu untuk melakukan aktivitas yang bermakna bagi anak Anda, seperti bermain video game favorit mereka, membaca buku bersama, atau melakukan kerajinan tangan. Kuncinya adalah hadir sepenuhnya dan mendengarkan secara aktif selama momen berharga ini.

Matikan gangguan seperti ponsel Anda untuk sepenuhnya terlibat dalam aktivitas yang Anda berdua nikmati. Dengarkan lebih banyak daripada berbicara, ini akan membina hubungan emosional yang lebih dalam. Tunjukkan minat tulus pada aktivitas anak, seperti menghadiri acara olahraga mereka, pertunjukan musik, atau kegiatan sekolah; kenali juga teman-teman mereka.

Tidak semua momen harus menjadi kegiatan belajar yang serius. Temukan cara untuk bersenang-senang bersama, misalnya bermain game konyol atau tertawa lepas. Saat anak berbicara, dengarkan dengan empati tanpa gangguan, menunjukkan bahwa Anda peduli dengan apa yang mereka pikirkan dan rasakan, bahkan mempertimbangkan perasaan mereka dalam keputusan keluarga.

Membangun kepercayaan adalah pilar penting dalam mebangun ikatan yang kuat bersama anak. Sahabat Fimela harus selalu menepati janji yang telah diucapkan kepada anak. Konsistensi dalam memenuhi janji ini akan membangun fondasi kepercayaan yang kuat dalam hubungan orang tua-anak.

Disiplin positif dan tanpa kekerasan juga sangat krusial. Berikan aturan yang jelas dan konsisten di rumah, berikan pujian saat mereka mematuhinya, dan jelaskan konsekuensi dengan tenang saat aturan dilanggar. Ciptakan ritual dan rutinitas keluarga, seperti malam pizza mingguan atau sarapan pancake di hari Minggu, yang memberikan kenyamanan, rasa memiliki, dan fondasi kenangan berharga.

Anak-anak berkembang dengan adanya struktur dan konsistensi. Pertahankan jadwal tidur, makan, dan kegiatan ekstrakurikuler yang teratur untuk membuat mereka merasa aman dan dicintai. Jadilah responsif terhadap kebutuhan anak Anda, sesuaikan respons Anda dengan tahap perkembangan mereka, dan pahami apa yang mereka butuhkan pada waktu tertentu.

Sentuhan fisik yang aman dan penuh kasih adalah komunikator cinta yang sangat kuat dan esensial untuk perkembangan emosional anak. Sejak lahir, anak-anak menyukai digendong, dipeluk, dan dibelai. Berikan pelukan dan sentuhan lembut secara teratur, bahkan saat mereka sedang marah atau rewel, untuk menunjukkan cinta tanpa syarat dan menenangkan emosi mereka.

Biarkan anak mengekspresikan diri secara bebas, termasuk emosi negatif yang mereka rasakan. Alih-alih langsung menghakimi atau mengoreksi, bicarakan, berikan dukungan, dan bangun kepercayaan bahwa perasaan mereka valid. Memvalidasi perasaan anak sangat penting untuk membangun harga diri mereka dan akan meningkatkan kesehatan emosional secara keseluruhan.

Libatkan anak dalam pekerjaan rumah tangga atau berikan mereka kesempatan untuk mengajari Anda sesuatu; ini membuat mereka merasa penting dan dihargai. Terakhir, pahami "bahasa cinta" utama anak Anda – apakah itu kata-kata afirmasi, waktu berkualitas, tindakan pelayanan, hadiah, atau sentuhan fisik – untuk memenuhi kebutuhan emosional mereka dengan lebih mendalam.