Peringatan Bahaya Tersembunyi 3 Mainan Natal Anak yang Wajib Diketahui

Mainan “clackers” mungkin mengingatkan Sahabat Fimela pada masa kecil, namun mainan klasik ini menyimpan sejarah cedera yang cukup panjang. Meskipun terlihat sederhana, clackers telah menyebabkan banyak insiden yang membahayakan anak-anak. Versi awal mainan ini bahkan terbuat dari kaca, yang sangat rentan pecah saat berbenturan.

Ketika versi kaca pecah, pecahan tajamnya dapat beterbangan dan berpotensi melukai mata anak. Bahaya ini sangat serius dan memerlukan perhatian ekstra dari orang tua. Bahkan setelah beralih ke material plastik, risiko cedera tetap ada dan tidak berkurang signifikan.

Versi plastik clackers seringkali digunakan anak-anak secara tidak tepat, seperti dijadikan “cambuk darurat”. Penggunaan semacam ini mengakibatkan berbagai cedera, mulai dari mata lebam, mimisan, hingga patah tulang. Oleh karena itu, mainan yang tampak polos ini sebenarnya memerlukan pengawasan ketat.

Mainan modern yang mengandung magnet menjadi perhatian serius karena risiko internal yang ditimbulkannya jika tertelan. Bahaya utama berasal dari daya tarik magnet yang kuat. Jika dua atau lebih magnet, atau bagian mainan logam lainnya, tertelan, mereka dapat saling menarik melalui dinding usus.

Tarikan magnet ini secara efektif dapat menjepit bagian usus, menyebabkan obstruksi, perforasi, dan pendarahan internal. Komplikasi serius lainnya juga bisa terjadi akibat kondisi ini. Kondisi ini sangat berbahaya dan memerlukan penanganan medis segera.

Penelanan magnet atau benda logam apa pun, tidak peduli berapa jumlahnya, tidak boleh dianggap remeh. Ini adalah keadaan darurat medis yang memerlukan intervensi profesional. Sahabat Fimela harus segera mencari pertolongan medis dan tidak membiarkannya lewat secara alami.

Manik-manik air atau water beads adalah tambahan yang relatif baru di dunia mainan, populer dalam kerajinan tangan dan sebagai mainan sensorik. Mainan ini berupa pelet polimer kecil yang mengembang secara dramatis saat bersentuhan dengan air. Ukurannya bisa bertambah berkali-kali lipat dari ukuran semula.

Jika tertelan, manik-manik ini dapat mengembang di dalam tubuh anak dan menyumbat usus. Kondisi ini seringkali memerlukan tindakan operasi untuk mengatasinya. Sebuah studi bahkan telah mendokumentasikan kasus obstruksi usus yang disebabkan oleh manik-manik air.

Selain risiko obstruksi usus, manik-manik air juga merupakan bahaya tersedak yang signifikan, terutama bagi balita. Ukurannya yang kecil saat kering dan kemampuannya mengembang membuatnya sangat berbahaya. Oleh karena itu, pengawasan ketat sangat diperlukan saat anak bermain dengan mainan ini.

Mengingat potensi bahaya dari mainan-mainan tersebut, para ahli menyarankan beberapa hal penting bagi orang tua:

• Pilihlah mainan yang aman dan sesuai dengan usia anak.
• Selalu awasi anak saat bermain, karena mainan yang tampaknya tidak berbahaya dapat berubah menjadi sangat berbahaya dalam hitungan detik.
• Periksa label peringatan usia dan petunjuk penggunaan pada setiap mainan.
• Edukasi anak tentang cara bermain yang aman dan bahaya menelan benda kecil.