5 Resep Camilan Asin Gurih Enak khas Palembang

Jika pergi ke Palembang, jangan berpikir jajanan tradisional khas di sana hanya pempek, Sahabat Fimela. Ada banyak camilan asin gurih dari Palembang yang enak dengan rasa asin gurih yang nagih, seperti sekian resep camilan berikut ini. [bacajuga:Baca Juga](4633114 4861737 4859743) 1. Pempek Tunu Bahan: 500 gr daging ikan tenggiri 400 gr tepung tapioka 400 ml air 1 sdm garam Bahan saus isian: 200 gr ebi 10 buah cabai rawit secukupnya (sesuai selera) Kecap manis secukupnya Cara membuat: Giling halus daging ikan tenggiri, campurkan dengan tepung tapioka, air dan garam. Aduk rata, jangan tidak perlu terlalu lama diulen agar tidak alot. Ambil adonan separuh kepalan tangan, bentuk bulat lalu pipihkan seperti perkedel. Panaskan teflon, panggang di atas teflon hingga matang. Tutup teflon agar panasnya lebih merata. Balik dan panggang sisi satunya hingga kering terbakar. Angkat setelah matang. Gunakan api sedang cenderung kecil agar tidak gosong. Untuk isian, rendam ebi di dalam air panas, lalu tiriskan dan sangrai. Jika sudah kering matang, haluskan. Tuang kecap manis secukupnya ke dalam ebi, aduk rata. Ulek cabai rawit, masukkan juga ke dalamnya. Ambil pempek tunu, belah jadi seperti burger, lalu oles dengan saus. Pempek tunu khas Palembang siap dinikmati. 2. Kerupuk KemplangBahan: 800 g tepung tapioka 500 g daging ikan tenggiri 500 ml air es 6 siung bawang putih 3 sdm garam 1 sdt kaldu bubuk Cara membuat: Blender ikan tenggiri dengan air hingga halus. Tuang ke dalam wadah. Haluskan bawang putih dengan garam dan kaldu bubuk. Campurkan dengan ikan. Aduk dan uleni hingga tercampur merata. Siapkan plastik panjang atau bisa juga menggunakan plastik wadah es lilin. Isi penuh atau hingga padat dan ikat bentuk lenjer. Rebus adonan hingga matang atau kurang lebih satu jam. Tiriskan dan dinginkan. Buka plastiknya. Potong-potong dengan ketebalan sama besar. Tata di atas nampah. Jemur di bawah sinar matahari hingga benar-benar kering seperti kerupuk mentah. Goreng atau panggang kemplang hingga matang. Kemplang siap dinikmati dengan sambal rujak. 3. Martabak KentangBahan kulit: 300 gram tepung terigu 650 ml air 2 sdm tepung tapioka 1 sdm tepung maizena 1 sdm susu bubuk 1 butir telur 2 sdm minyak sayur 1/2 sdt garam Bahan isian: 500 gr kentang 150 gr dada ayam 2 batang daun bawang 2 batang seledri 1 butir bawang bombay 1 sdt lada bubuk 1 sdt kaldu ayam Cara membuat: Campur semua bahan kulit sampai rata dan tidak ada yang menggumpal. Uleni hingga kalis. Bagi-bagi menjadi bulatan-bulatan kecil. Rendam minyak, diamkan selama 1 jam. Sambil menunggu, rebus kentang hingga matang, kupas dan potong dadu. Sisihkan. Rebus ayam lalu suwir. Cincang bawang bombay, daun bawang dan seledri. Campurkan semua bahan isian. Ambil satu kulit, pipihkan rentangkan dan isi secukupnya. Bungkus kotak, lakukan hingga habis. Panaskan minyak, goreng hingga matang kecokelatan dan renyah. Angkat dan tiriskan. Sajikan martabak kentang khas Palembang dengan cabai rawit dan acar. 4. PempekBahan: 250 gr ikan tengiri 150 gr sagu sapapua 100 gr santan 4-5 siung bawang putih 1 tangkai daun bawang 1 butir putih telur ½ sdm garam ½ sdm gula ½ sdt penyedap bubuk ½ sdt baking powder ½ sdt pepper Bahan Cuko Pempek: 800 ml air 300 gr gula merah 75 gr asam jawa 4 siung bawang putih 10 buah cabe rawit hijau 5 buah cabe keriting ½ sdm garam 25 gr ebi Kecap manis secukupnya Cara membuat: Kupas lalu haluskan bawang putih dan cacah halus daun bawang, sisihkan. Letakkan ikan dalam sebuah mangkok besar, lalu uleni hingga halus dengan cara diremas-remas. Bisa menggunakan planetary mixer. Tambahkan putih telur, penyedap bubuk, dan gula. Aduk hingga merata. Tambahkan bawang putih, bawang daun, garam, lada, dan baking powder, lalu aduk hingga merata. Tambahkan santan, lalu aduk hingga merata. Tambahkan sagu sapapua sedikit demi sedikit, aduk perlahan hingga merata. Olesi tangan dan sendok dengan minyak sedikit, lalu bulatkan adonan. Kukus hingga matang. Cara membuat cuko: Cacah halus gula merah, lalu tambahkan 500 ml air, masak dengan api sedang. Di tempat lain, campurkan asam jawa dengan 300 ml air, peras aduk, lalu saring. Blender halus cabe rawit, cabai merah, dan bawang putih untuk mempermudah blender, tambahkan sedikit air asam jawa. Campurkan semua bumbu, asam jawa, dan gula merah yang sudah dilarutkan, lalu didihkan. Tambahkan kecap, garam dan ebi halus. Masak hingga mendidih. Saat menyajikan, potong pempek yang sudah dikukus. Goreng hingga kering. Sajikan di atas mangkok lalu siram dengan kuah cuko. Pempek Palembang siap disajikan. 5. Otak-Otak IkanBahan: 500 gr ikan tenggiri 150 gr tepung sagu/tapioka 350 ml santan kental (dinginkan di dalam kulkas) 2 batang daun bawang, iris tipis 1 butir telur Bumbu halus: 2 siung bawang putih 8 siung bawang merah 1 sdt ketumbar 2 sdt garam 2 sdt kaldu jamur 3 sdt gula pasir 1/2 sdt lada bubuk Bahan pembungkus: daun pisang dan lidi secukupnya Cuka merah: 150 ml air 5 buah cabai merah 10 siung bawang putih 2 sdm tauco 1 sdm cuka gula dan garam secukupnya Cara Membuat: Campurkan ikan tenggiri yang sudah dihancurkan dengan santan dingin. Masukkan telur, daun bawang dan bumbu halus. Aduk rata. Masukkan tepung sagu sedikit demi sedikit sampai merata. Ambil daun pisang secukupnya, isi dengan adonan secukupnya. Bungkus dan semat dengan lidi. Lakukan hingga adonan habis. Panaskan panggangan, bisa juga menggunakan teflon jika tak memiliki alat pemanggang. Panggang otak-otak bolak-balik hingga adonan mengembang dan terasa kenyal. Jika daun pisang sudah mulai agak gosong dan aromanya sedap, angkat. Untuk cuka merah, haluskan bawang dan cabai, rebus dengan air beserta semua bahan lain. Masak hingga mendidih dan matang. Angkat. Sajikan otak-otak Palembang dengan cuka merah yang gurih dan pedas. Itu dia resep jajanan khas Palembang yang cocok untuk camilan. Yuk coba semua resepnya!#Women for Women