Hobi yang Dibayar, Madelina Kitchen Buktikan Kegemarannya Memasak Brownies Hasilkan Cuan

Bukan usaha namanya jika tak luput dari tantangan. Tyssa menyebutkan jika rintangan yang dihadapi terdapat pada pesanan yang membeludak, namun fasilitas baking belum memadai. Sebuah awal yang manis namun juga membuatnya kaget.

“Awal jalannya usaha, saya kaget karena respons yang begitu antusias dari orang terdekat, padahal oven dan perlengkapan baking juga belum memenuhi orderan sebanyak itu,” ucap Tyssa.

Bagaimana tidak kewalahan, kalau awal Madelina Kitchen dibuka saja, ia langsung menerima orderan lebih dari 30 loyang brownies. Dapat dibayangkan, betapa sibuknya jika harus mengerjakan semuanya sendirian. Terlebih Tyssa harus pintar membagi waktunya antara bekerja, menerima endorse di media sosial, serta membangun usaha brownies miliknya ini.

Media Sosial Jadi Tumpuan Orderan

Awalnya, ia hanya memasarkan di media sosial pribadinya sebelum membuat Madelina Kitchen. Memang rezeki bisa datang dari mana saja, pemasaran di media sosialnya pun mendapat respon positif sehingga membuat orderan membeludak. Namun ia juga menambahkan kalau keluarga dan teman-temannya turut serta dalam proses pengemasan sebelum dikirim ke pelanggan.

Saat ini, sudah ada beberapa menu yang dijual di Madelina Kitchen. Di antaranya adalah Brownies Original dengan topping Cokelat Belgia dan Almond, lalu ada Brownies topping Nutella dan Kacang Mede. Menu terbaru dari toko ini ada Chewy Cookies Premium yang dibanderol dengan harga Rp10.000 saja per kepingnya.

Setiap toko pasti memiliki menu andalan, tak terkecuali Madelina Kitchen. Tyssa mengungkapkan kalau menu andalan dari tokonya adalah Brownies Original yang kaya akan cokelat Belgia asli. “Rasanya legit dan melted banget karena topping dan cokelat yang melimpah,” tambahnya.

Khusus untuk pemesanannya, Tyssa menyebutkan untuk saat ini ia masih mengerjakannya sendiri, jadi setiap harinya hanya bisa mengambil maksimal 10 orderan saja. Jika kuota hari itu sudah terpenuhi, maka konsumen bisa memesannya di kemudian hari.

Walau berdomisili di Kota Malang, Madelina Kitchen melayani pesanan dari luar daerah juga. Jadi, siapapun yang berada di luar Malang juga bisa ikut memesan Brownies Premium andalan Madelina Kitchen ini. Tyssa berujar kalau brownies buatannya sudah sampai ke Jakarta dengan aman.

“Khusus brownies, kami kemas menggunakan packing box dan bubble wrap dengan ketahanan 7 hari di suhu ruang, sedangkan untuk cookies, kami  menggunakan toples yang tahan sampai 2 minggu di suhu ruangan,” imbuhnya.

Terakhir, Tyssa berharap nama Madelina Kitchen bisa semakin dikenal luas di seluruh penjuru Nusantara sehingga semua orang bisa menikmati legitnya Brownies Premium khas Madelina. Demi mempermudah pemesanannya, Tyssa menyarankan untuk pre-order melalui ManisdanSedap.com.

Platform tersebut merupakan bagian dari KLY (KapanLagi Youniverse) sebagai Digital Media Network yang juga menaungi Liputan6.com, Merdeka.com, KapanLagi.com, Dream.co.id, Brilio.id, Fimela.com, Bola.com, Bola.net, dan Otosia.com.

Bukan hanya memudahkan penikmat kuliner menemukan dan memesan pre-order dari seluruh Nusantara, ManisdanSedap.com juga menjadi etalase yang memajang jualan para pemilik UMKM. Dilengkapi fitur tombol langsung ke nomor seller, pembeli dan penjual bebas berinteraksi maupun bertransaksi terpisah dari platform ini.

Yuk PO Sekarang di ManisdanSedap!