Kuliner Khas Palembang, Nikmati Sensasi Rasa Pindang Patin yang Autentik dan Memikat

Fimela.com, Jakarta Dari dapur tradisional Palembang di Sumatra Selatan, hadir sebuah kreasi kuliner yang memikat selera, Pindang Patin Palembang. Resep ini mengangkat kelezatan ikan patin, si perak dari sungai, yang terkenal dengan dagingnya yang halus dan rasa yang memanjakan lidah.

Sebagai hidangan yang sering menjadi pusat perhatian dalam berbagai perayaan, momen kebersamaan keluarga, atau sebagai menu andalan di restoran-restoran terkemuka, Pindang Patin Palembang adalah simbol dari keberagaman kuliner Indonesia yang mempesona.

Rahasia di balik kelezatan hidangan ini terletak pada bumbu khas Palembang, yang memberikan sentuhan rasa unik yang tak terlupakan. Ini dia resep mudah membuat pindang patin khas Palembang yang mudah:

Resep Pindang Palembang

ikan pindang patin — ilustrasi pindang patin/Edgunn/Shutterstock

Bahan-bahan:

500 gram ikan patin, bersihkan dan potong menjadi beberapa bagian.
1 liter air.
2 batang serai, memarkan.
3 lembar daun jeruk.
3 buah asam kandis.
3 cm jahe, memarkan.
5 buah bawang merah, iris tipis.
3 siung bawang putih, iris tipis.
2 buah cabai merah besar, iris serong (sesuai selera).
3 sendok makan air asam jawa (sesuai selera).
Garam secukupnya.
Gula secukupnya.
Minyak untuk menumis.

Cara Membuat:

Nyalakan semangat memasak dengan sedikit minyak yang berdansa di atas wajan panas.
Aduk bawang merah, bawang putih, jahe, dan cabai, dan biarkan aroma eksotis mereka memenuhi udara.
Isi panggung panci dengan air yang menanti.
Saat bumbu telah menari-nari dengan sempurna, biarkan mereka melompat ke dalam kolam panci.
Tambahkan orkestra serai, daun jeruk, asam kandis, garam, dan gula, lalu aduk hingga harmoni tercipta.
Tunggu hingga kuahnya berdesir dalam simfoni mendidih.
Saat kuah bersemangat, selipkan potongan ikan patin yang akan menyatu dalam tarian rasa.
Biarkan mereka berenang hingga tekstur empuk dan bumbu meresap sempurna. Sesuaikan nada garam dan gula hingga mencapai simfoni rasa yang diinginkan.
Tambahkan sentuhan asam jawa untuk nuansa rasa yang segar dan menggigit.
Angkat panci dari panggung kompor dan sajikan Pindang Patin Palembang yang telah sempurna dalam mangkuk kebahagiaan.
Nikmati dengan kehangatan nasi yang telah menanti.

Jangan ragu untuk menyesuaikan komposisi bumbu dan rempah sesuai dengan skenario rasa. Semoga kreasi Pindang Patin Palembang menggugah selera dan memanjakan lidah. Selamat berkreasi!