Cegah Cacar Monyet, Menkes Budi Anjurkan Jangan Dekati Orang dengan Bintik-Bintik Cacar

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin — Menteri Kesehatan RI **Budi Gunadi Sadikin** saat konferensi pers '3rd Health Working Group G20' di Hilton Resort, Nusa Dua, Bali pada Senin, 22 Agustus 2022.(Dok Kementerian Kesehatan RI)

Fimela.com, Jakarta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin terus mengimbau warga untuk mewaspadai potensi penularan cacar monyet. Salah satu imbauan yang diutarakan adalah untuk tidak mendekat dengan orang yang memiliki bintik-bintik mirip cacar.

Terlebih kini sudah ada satu kasus terkonfirmasi cacar monyet dengan dua warga Depok yang diduga melakukan kontak erat dengan pasien.

"Sudah ada satu kasus di Indonesia, jadi sekali lagi udah ada satu teman yang bintik-bintik kayak cacar jangan deket-deket apalagi nempel-nempel," kata Budi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (23/8/2022).

Menkes Budi juga menyebut cacar monyet bisa menular melalui kontak fisik. Tidak seperti COVID-19 yang penularannya melalui droplet. Penularan cacar monyet secara fisik jika sudah keliatan bintik-bintik cacar dan ada cairannya.

Jangan dekati orang dengan bintik-bintik cacar

Gejala Cacar Monyet — Ilustrasi orang yang sedang mengalami gejala cacar monyet, yaitu demam. Credits: pexels.com by Pavel Danilyuk

"Kalau cacar monyet kita lihat nih kalau teman kita udah cacar monyet baru dia bisa menular kalau masih sehat kita dekat-dekat tapi udah cacar monyet kita masih dekat-dekat ya salah kita sendiri," katanya.

Cacar monyet sendiri menurut Budi memiliki dua versi, yakni Afrika Barat dan Afrika Tengah. Di mana salah satu diantaranya memiliki dampak yang yang berat.

"Mudah-mudahan saya nggak kebalik, yang Afrika Barat itu lebih rendah fatality rate-nya dari yang Afrika Tengah. Alhamdulillah yang beredar sekarang itu banyak yang Afrika Barat," kata Budi.

Temuan dua orang kontak erat dengan pasien

Kementerian Kesehatan RI mengonfirmasi temuan satu warga Jakarta terinfeksi cacar monyet. Sementara dua warga Depok diduga melakukan kontak erat terhadap satu warga yang terkonfirmasi Monkeypox.

Dua orang asal Kota Depok yang melakukan kontak erat dengan pasien cacar monyet sudah melakukan pemeriksaan dan pemantauan di DKI Jakarta. Namun Dinas Kesehatan Kota Depok belum menemukan informasi lengkap terkait identitas dan alamat domisili dua orang yang melakukan kontak erat tersebut.