Sukses

Health

7 Kebiasaan yang Bikin Otak Cerdas dan Pintar Hingga Usia Tua

Fimela.com, Jakarta Kecerdasan seseorang tidak hanya bisa dimiliki dari gen atau keturunan saja, tapi sebagain besar perlu diasah dengan rajin belajar dan kebiasaan lainnya yang mendukung berkembangnya kecerdasan otak. Jika punya bekal otak cerdas tapi tak pernah digunakan, percuma saja. Tapi apa saja kebiasaan atau kegiatan yang bisa membuat otak cerdas? Ternyata sekian kebiasaan inilah yang bisa bikin otak cerdasa dan pintar hingga usia dewasa.

1. Membaca

Seperti kalimat yang sudah sering kita tahu, 'buku adalah jendela dunia'. Secara alami, membaca buku bukan hanya mampu menambah wawasan dan pengetahuan, tapi juga melatih otak untuk tetap aktif bekerja dan mengingat informasi yang belum pernah kita tahu. Dan orang cerdas selalu lebih banyak tahu tentang segala hal. Tidak harus lunas membaca satu buku setiap hari, bahkan sekadar membaca satu lembar infografis saja sudah mampu memberi kita informasi tentang sesuatu. Baca juga artikel yang bukan hanya sepaham dengan sudut pandangmu, tapi juga yang bertolak belakang karena itu berpotensi memperluas pikiran dan perspektif kita.

2. Sering pertanyakan sesuatu dan cari jawabannya

Seperti anak kecil, kita harus mempertahankan rasa ingin tahu kita terhadap segala hal yang ada di sekitar kita, karena ada begitu banyak hal yang pasti tidak kita ketahui tentang segala sesuatu dunia ini. Setelah merasa ingin tahu, jangan hanya berhenti dengan pertanyaan di kepalamu, tapi follow up dengan mencari tahu jawabannya. Apalagi zaman sekarang mudah sekali mencari jawaban atas sebuah pertanyaan dengan gawai yang kita punya.

3. Berbagi ilmu atau pengetahuan baru

Sama pentingnya dengan membaca buku, berbagi ilmu juga membuat otak lebih cerdas seiring berjalannya waktu, karena ilmu itu berkembang setiap waktu dan ilmu yang diamalkan akan membantu otak untuk diajak berlatih berpikir setiap hari. Dari satu hal yang kamu ketahui, akan timbul pertanyaan baru, dan kamu perlu mencari tahu. Akan timbul pertanyaan lain yang mengusikmu, kemudian kamu cari tahu lagi jawabannya, terutama jika orang-orang yang kamu bagi ilmu selalu mempertanyakan sesuatu, mau tidak mau itu juga akan membuatmu ikut belajar hal baru.

4. Main games daripada nonton TV

Main games itu bukan hanya seru tapi juga bisa melatih kecerdasan otak dibandingkan hanya duduk diam nonton TV. Ketika memainkan permainan, entah itu teka teki silang, mencocokkan gambar atau bahkan gim kekinian secara online, membantu otak berpikir cermat dan cerdik sehingga akan membantu melatih kecerdasan otak kanan. Meskipun kamu tidak unggul secara akademik saat sekolah, bukan berarti kamu tak bisa menguasai gim, karena dibutuhkan sekadar pengetahuan umum untuk menyelesaikan setiap tantangan, tapi juga dibutuhkan akal dan logika berpikir.

5. Olahraga

Olahraga bukan hanya berguna untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, tapi juga mencerdaskan otak. Seiring bertambahnya usia, sel-sel otak akan berkurang dan mati jika tidak dijaga, dan salah satu cara menjaga kebugaran otak adalah dengan olahraga. Ketika olahraga, tubuh akan bekerja lebih keras dan oksigan akan dihirup lebih banyak sehingga jantung memompa darah yang mengangkut oksigen ke otak lebih banyak, proses ini akan membantu kesehatan sel-sel otak sehingga lebih encer dan cerdas dalam berpikir.

6. Menekuni hobi baru

Menemuki hobi baru adalah bentuk lain dari belajar. Temukan minat dan ketertarikanmu terhadap sesuatu secara positif kemudian pelajari lebih jauh. Itu akan membuat hidupnya tidak stagnan dan membosankan sekaligus memberimu lebih banyak pengetahuan tentang hal yang kamu tekuni. Misalnya kamu suka drama Korea atau idol Korea, kemudian kamu tertarik belajar bahasanya. Itu akan memperluas ilmumu tentang bahasa asing. Begitu juga dengan hobi-hobi lain yang seru dan unik, bahkan kamu berksempatan bertemu orang-orang baru dan menambah teman serta memperluas lingkaran pergaulanmu.

7. Makan makanan sehat

Makan makanan sehat juga membantu otak cerdas, terutama makanan yang memiliki kandungan vitamin, mineral dan asam lemak omega-3. Makanan bukan hanya menutrisi tubuh agar sel-sel, organ dan jaringan tubuh bekerja dengan optimal, tapi juga memberi nutrisi pada otak agar tetap awet muda sehingga mampu menjalankan fungsinya dengan optimal meskipun usia sudah tak muda lagi. Ini bisa dibuktikan dengan mudah pelupa atau tidaknya seseorang ketika menjadi lansia.

Itu dia sekian kebiasaan yang bisa membuat otak cerdas. Jadi jika ingin pintar, sering-seringlah melakukan kegiatan di atas ya, Sahabat Fimela.

#Breaking Boundaries

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading