Fimela.com, Jakarta Pernah mendengar papiloma? Papiloma mungkin masih asing di telinga kita. Papiloma sendiri merupakan benjolan yang tumbuh namun tidak menyebar.
Beberapa perempuan yang mengalami papilloma pada area payudara, agar berhati-hati dan mengambil tindakan medis karena dikhawatirkan akan terjadinya kanker.
Walaupun papilloma adalah pertumbuhan jinak (non-kanker) yang berarti tidak menyebar dan tidak tumbuh secara agresif, namun terkadang hal ini dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker. Untuk itu mari cari tahu apa saja penyebab papilloma dan tanda-tandanya :
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Apa itu Papiloma
Papiloma merupakan pertumbuhan benjolan yang jinak, hal ini berarti bahwa mereka tidak tumbuh secara agresif dan tidak menyebar ke seluruh tubuh. Pertumbuhannya hanya terbentuk pada jenis jaringan tertentu, meskipun jaringan ini terjadi di seluruh tubuh.
Ternyata papilloma dapat terjadi di area seluruh tubuh, papiloma pada kulit (cutaneous papilloma) biasa disebut dengan kutil. Biasanya akan terjadi pada area tangan, kaki, dan lutut. Selain itu papiloma juga dapat terjadi di hidung, otak, alat kelamin,mata, dan payudara, namun papiloma di tenggorokan dan paru-paru adalah penyakit langka yang biasa disebut papillomatosis pernapasan berulang.
Penyebab Papilomia
Penyebab dari papilomia adalah Human Papillomavirus (HPV), namun untuk beberapa papiloma HPV bukanlah salah satu penyebabnya. Salah satunya adalah Papiloma terbalik pada saluran kemih dapat dikaitkan dengan merokok dan penyebab potensial lainnya.
Advertisement
Akan tetapi papiloma kulit biasanya disebabkan oleh HPV dimana penyebabnya ada kerusakan kulit yang dapat memicu perkembangan papiloma. Ternyata jika kamu menggaruk kutil dapat menyebabkan infeksi lebih lanjut, sebaiknya jika dalam luar tubuh kamu terdapat benjolan lebih berhati-hati.
Gejala Papiloma
Gejala yang biasanya dialami oleh beberapa orang terkena papilona adalah iritasi, namun papiloma pada saluran payudara perempuan akan menyebabkan keluarnya cairan encer atau berdarah dari puting. Sedangkan papiloma yang terdapat di hidung atau sinus dapat menyebabkan beberapa masalah.
Jika papiloma tumbuh di laring maka akan menghambat proses pernapasan, gejalanya meliputi suara serak, tangisan pelan atau lemah, dan obstruksi jalan pada nafas.
Cara Mengatasi Papiloma
Perlu kita tahu bahwa beberapa papiloma tidak memerlukan pengobatan dan dapat hilang dengan sendirinya, perawatan diperlukan jika papiloma bervariasi tergantung pada jenis, ukuran, dan lokasi spesifik sebagai berikut :
Advertisement
Kutil kulit dapat diobati dengan obat seperti cryotherapy atau operasi laser, kulit kutil juga dapat dihilangkan dengan eksisi seperti memotong kutil.
Nah itulan arti dari papiloma, gejala, dan cara mengatasinya. Kamu juga harus memperhatikan benjolan yang berada dalam sekitar tubuh kamu, ada baiknya jika kamu berkonsultasi dengan dokter.