5 Nutrisi Penting yang Sering Diabaikan Perempuan di Usia 40-an

Fimela.com, Jakarta Memasuki usia 40-an, tubuh perempuan mulai mengalami berbagai perubahan, baik dari segi metabolisme, hormon, maupun kondisi fisik secara keseluruhan. Aktivitas yang padat seringkali membuat perempuan lupa memperhatikan asupan nutrisi harian yang sebenarnya sangat dibutuhkan tubuh.

Untuk mengontrol berat badan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, penting bagi perempuan usia 40-an untuk tetap mengonsumsi makanan seimbang, sehat, dan kaya nutrisi, serta berolahraga secara teratur. Banyak perempuan usia 40-an yang masih sering mengandalkan makanan cepat saji atau pola diet ekstrem, padahal hanya akan membuat tubuh kehilangan keseimbangan nutrisi yang dibutuhkan.

Oleh karena itu, penting bagi setiap perempuan di usia 40-an untuk lebih bijak memilih asupan makanannya. Bukan hanya agar tetap terlihat muda dan bugar, tapi juga untuk menjaga fungsi dan kesehatan tubuh dalam jangka panjang. Yuk, simak sahabat FIMELA!

TERKAIT: Osteoporosis Dini: Tanda, Faktor Risiko, dan Cara Mencegahnya Sejak Usia Muda

TERKAIT: Makanan dan Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Memperkuat Tulang Secara Alami

TERKAIT: Kapan Waktu Terbaik Ngemil? Ini Fakta Penting tentang Camilan untuk Diet yang Efektif

TERKAIT: 15 Tips Meningkatkan Kesehatan Imun di Musim Pancaroba dengan Makanan Sehat

TERKAIT: 7 Tips Meningkatkan Kesehatan Imun di Musim Pancaroba yang Harus Diketahui

TERKAIT: Kapan Waktu Terbaik Makan Pengganti Nasi yang Mengenyangkan? Berikut Penjelasannya

Kalsium untuk Menjaga Kekuatan Tulang

Setelah usia 40 tahun, kepadatan tulang mulai menurun secara alami karena berkurangnya produksi hormon estrogen. Kekurangan kalsium ini dapat meningkatkan risiko osteoporosis di kemudian hari.

Serat untuk Pencernaan dan Kesehatan Metabolisme

Perempuan di usia 40-an sering mengalami perlambatan metabolisme yang dapat menyebabkan berat badan lebih mudah naik. Apalagi hormon estrogen dapat meningkatkan kadar insulin, yang dapat membuat tubuh menggunakan gula. Kadar tiroid dalam tubuh pun menurun, sehingga membuat seseorang lebih mudah lapar. Oleh karena itu, konsumsilah lebih banyak makanan berserat, seperti biji-bijian, beri, dan kacang-kacangan untuk membuat tubuh lebih kenyang.

Omega-3 untuk Kesehatan Jantung dan Otak

Risiko penyakit jantung meningkat setelah usia 40 tahun, sehingga penting untuk memperbanyak konsumsi lemak sehat seperti omega-3. Nutrisi dari omega-3 akan membantu menjaga kadar kolesterol, melancarkan sirkulasi darah, serta mendukung fungsi otak.

Vitamin B12 untuk Energi dan Fungsi Saraf

Vitamin B12 sangat penting untuk membantu tubuh menghasilkan sel darah merah dan menjaga fungsi saraf tetap optimal. Seiring perempuan bertambah usia, kemampuan tubuh menyerap vitamin semakin berkurang, sehingga asupan harus sangat diperhatikan. Disarankan untuk perempuan usia 40-an mengonsumsi daging tanpa lemak, telur, ikan, dan susu yang merupakan sumber alami vitamin B12.

Nutrisi Antioksidan dan Antiinflamasi

Pada usia 40-an, perempuan akan mulai menyadari gejala penuaan. Garis-garis halus dan kerutan mulai muncul, dan sendi mulai terasa nyeri, Oleh karena itu, mengonsumsi banyak zat antioksidan dan antiinflamasi, seperti kunyit dan sayuran berwarna-warni akan membantu menunda tanda penuaan ini.

Menjaga kesehatan di usia 40-an bukan berarti harus melakukan perubahan besar, tetapi mulai lebih sadar terhadap kebutuhan tubuh. Ingat, merawat diri bukan hanya untuk tampil awet muda, tetapi juga untuk memastikan tubuh tetap sehat hingga usia lanjut.