Sukses

Lifestyle

Jerohan Baju yang Dikenakan Pebalap MotoGP

Fimela.com, Jakarta Sering sekali kita melihat pebalap MotoGP mengalami kecelakaan dengan kondisi sangat mengerikan. Sang Pebalap bisa sampai terlempar dan berguling-guling. Tapi selanjutnya dia bangkit lalu jalan-jalan seperti tidak terjadi apa-apa. Hal tersebut terjadi karena pakaian yang mereka pakai memiliki teknologi khusus untuk melindungi mereka. Seperti apa perlindungannya? Mari kita cekidot!

#1

Bahan terbuat dari kulit kangguru | via: motogokil.com

Bahan yang digunakan adalah kulit sapi yang dipelihara khusus untuk diambil kulitnya sebagai bahan baku racing suit. Kulit sapi biasa (yang diambil dagingnya) memiliki kualitas kulit yang lebih rendah. Bahan dengan level kekuatan tertinggi adalah kulit kangguru.

#2

Resleting khusus | via: motogokil.com

Retsleting yang digunakan adalah retsleting dengan teknologi khusus. Gak bisa langsung naik-turun karena ada penguncinya. Harus ditarik dulu ke depan agar penguncinya lepas  baru bisa dibuka tutup.

#3

Benang kevlar | via: motogokil.com

Menggunakan benang kevlar sebagai penyambung antar bagian. Benang kevlar sangat kuat. Satu helai benang dapat menahan tarikan 2 orang dewasa. Harganya juga sangat mahal. Kevlar (serat kevlar) juga digunakan untuk membentuk beberapa bagian pelindung seperti punuk (pundak) dan pelindung lainnya.

#4

Punuk ajaib | via: motogokil.com

Punuk yang terbuat dari 100% serat kevlar ini selain berfungsi sebagai menyangga helm/kepala saat jatuh, juga berfungsi sebagai tempat rangkaian pengontrol (mikroprosesor) yang mangatur sirkulasi air pendingin racing suit. Selain itu juga terdapat tempat cadangan air minum bagi pembalap agar tidak dehidrasi.

#5

Electronic airbag | via: motogokil.com

Elektronik air bag adalah pelindung tubuh pembalap yang berupa kantung udara untuk menghindari cidera parah saat pebalap jatuh. Sangking canggihnya, penerapan alat ini meningkatkan harga racing suit sampai 60 juta-an. Pengontrol air bag juga terletak di punuk dengan teknologi cerdas yang mampu mendeteksi kondisi bahaya saat terjatuh. Sinyal dari banyak sensor yang diletakkan pada beberapa posisi di tubuh pembalap akan digunakan untuk memprediksi kondisi bahaya.

#6

Sistem pada airbag | via: motogokil.com

Dari data di atas mikrokontroler akan memutuskan dengan tepat, kapan air bag mengembang, untuk mengurangi resiko cidera saat rider jatuh

#7

Airbag yang terbuka | via: motogokil.com

Tampilan airbag yang aktif.

 

Demikianlah jerohan baju yang dikenakan oleh para pebalap MotoGP.

 

Baca juga: Bukti Marc Marquez dan Valentino Rossi Saling Sinis

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading