Sukses

Lifestyle

Bukan Sekali, Gara-gara Kanker Payudara Ibu Rosida Sering Diusir

Fimela.com, Jakarta Ibu Rosida, wanita malang penderita kanker payudara yang harus tinggal di gerobak karena diusir warga akhirnya telah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta. Lovepink, sebuah gerakan sosial yang memberikan dukungan kepada penderita kanker payudara menjemput Ibu Rosida di Cibinong, Jawa Barat pada Sabtu, 6 Januari 2016.

Kepada Bintang.com, Muchsin, sepupu Ibu Rosida menceritakan bahwa akibat kanker payudara yang telah membusuk dan menimbulkan bau, Ibu Rosida seperti tak memiliki tempat tinggal yang tetap, ia selalu diusir warga. “Awalnya tinggal di tempat kakaknya di Ciledug, terus karena bau akhirnya diusir warga. Pindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Ada saudara, tapi saudara juga tidak bisa memberikan tempat yang layak,” jelas Muchsin saat dihubungi Bintang.com, Rabu (10/2/2016).

Ibu Rosida tengah menerima perawatan dari suster di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, Rabu (10/2/2016) | (Gadis Abdul/Bintang.com)

“Saya juga baru tahu kalau Ibu Rosida kena kanker. Sebelumnya nggak tau. Dia (Ibu Rosida) nggak mau nyusahin orang lain. Tapi kasian, anak, suami nggak ada, tempat tinggal nggak punya,” cerita Muchsin. Saat Bintang.com mengunjungi Ibu Rosidah di Rumah Sakit Dharmais, Ibu Rosida nampak tak sadarkan diri, namun sesekali dari mulutnya terdengar suara gumaman.

Beberapa orang suster terlihat tengah sibuk memeriksa Ibu Rosida. “Ibu Rosida, Bu, ambil darah dulu ya,” ujar salah seorang suster. Ibu Rosida tak memberikan jawaban apapun juga, yang ia bisa lakukan hanya menggelengkan kepala. “Orang tuanya tadi datang kayaknya, tapi cuma sebentar. Orang tuanya pun udah nggak sanggup diri lama-lama, udah tua banget, saya juga nggak tega ngeliatnya,” terang seorang penunggu pasien yang tak ingin disebutkan namanya kepada Bintang.com saat ditemui di Ruang Teratai Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, Rabu (10/2/2016).

Kondisi terakhir Ibu Rosida setelah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Dharmais | (Galih W. Satria/Bintang.com)

Saat itu memang tak ada seorangpun yang menunggu ataupun menjaga Ibu Rosida, Muchsin satu-satunya kerabat yang setia menunggunya sedang tak berada di tempat. “Pak Muchsin barusan pamit pergi. Kasian dia (Muchsin) jagain sendirian. Ibu Rosidanya ya begitu aja, merem terus,” tambahnya. Video di bawah ini memperlihatkan kondisi terakhir Ibu Rosida pada Rabu (10/2/2016).

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading