Keseimbangan Hidup Onny Natasha (II)

Vemale.com - Keseimbangan Waktu Meski hari-harinya penuh dengan kesibukan, namun Onny juga menginginkan waktu santai untuk dinikmati sendiri. Yang biasanya ia lakukan adalah menikmati waktu sendiri di pagi hari, mendengarkan acara musik di TV, atau menata baju di lemari. Sebelumnya "Khusus dalam hal ini saya melakukannya sendiri, pembantu tidak boleh membersihkannya, karena menurut saya punya cara sendiri jadi harus menata sendiri," tandasnya. Kadang Onny juga melewati hari-harinya dengan melakukan hal-hal yang ia suka seperti berenang, menyanyi, dan badminton. "Untuk badminton memang saya kurangi karena ada cedera di pinggul. Sedangkan berenang saya senang melakukannya bersama teman-teman di rumah,' ucap wanita yang juga hobi travelling dan sangat terkesan akan keindahan Austria yang pernah ia kunjungi beberapa waktu lalu. Bepergian melalang buana bukan hanya untuk sekedar refreshing, maupun shopping, namun bagi seorang Onny, travelling membuatnya dapat menikmati pemandangan yang kemudian diceritakannya dalam bentuk tulisan. Tulisan tentang travelling ini khusus ia tuangkan ke dalam majalah internal milik Natasha Skincare dengan nama yang sama.
"Saking seringnya bepergian, tulisan kadang sampai menumpuk. Awal menulis itu karena saya belum pede jika hanya cerita kepada reporter saya. Saya juga kurang puas dengan hasil tulisannya. Menurut saya ceritanya bukan seperti itu. Jadi saya menulis sendiri (khusus travelling) dan menurut saya tulisan masih belum manis sehingga masih perlu belajar," ujarnya sambil tertawa lepas. Manfaat lain yang ia dapat dari travelling adalah bisa memperoleh produk-produk favoritnya (tas dan sepatu) secara langsung, yang kadang merupakan limited edition. "Kebetulan pergi terus, ya sekalian beli. Untuk sepatu saya suka merek Tods, karena enak dipakai. Jujur saya bukan orang yang fashionable namun lebih mengutamakan kenyamanan saat menggunakannya. Kemudian untuk tas saya suka LV, Gucci, dan akhir-akhir ini Channel." Keseimbangan Keluarga Mengenai kesuksesan Natasha Skincare yang berkembang pesat, tak lepas dari hasil kolaborasi yang apik antara Onny dengan suami. Ia menangani urusan manajerial, sedangkan sang suami Dr. Fredi Setyawan mengurus knowledge tentang produk kecantikannya. Kolaborasi tidak hanya dalam hal mengurus usaha, melainkan juga dalam urusan rumah tangga mereka. Mereka berdua sepakat untuk membagi tugas, jika Onny harus pergi ke luar negeri untuk mengurus bisnis, maka sang suami menjaga anak-anak di rumah begitu pula sebaliknya. Namun jika keduanya bepergian karena sama-sama harus menghadiri seminar misalnya, maka mereka pun menitipkan anak kepada kerabat terdekat. Menurut ibu dari Yonathan Dion Setyawan (16 th) dan Natasha Heidi Setyawan (14 th), ia hidup tidak ngoyo untuk mengejar materi, namun lebih menikmati hidup dengan bersyukur. Yang penting suami dan anak-anak terawat dengan baik. Menurutnya, menjadi wanita sekarang adalah harus balance antara karier dengan keluarga.
"Menjadi wanita sekarang adalah harus memiliki kegiatan yang harus bisa mengimbangi pola pikir suami. Komunikasi yang lancar dan seimbang dengan suami. Kebetulan bidang kita tidak jauh berbeda sehingga saya tidak ketinggalan jika diajak bicara dengan suami. Juga balance dengan keluarga," tandasnya. Menurut Onny dengan mengikuti kegiatan positif seperti seminar atau ragam kursus, maka wanita menjadi tidak 'beku'. Justru wanita akan makin berkembang dengan adanya masalah, serta kegiatan yang dilaluinya. Ia juga mengingatkan meski wanita memiliki karier atau kegiatan, sebaiknya tetap memberikan rasa respek terhadap suami. Jangan lupa akan kodrat sebagai kodrat istri. Ia juga menambahkan bahwa keseimbangan berlaku juga dalam menjalani hidupnya. Rasa syukur atas segala karunia yang ia dapatkan, diwujudkan dengan berbagi dengan mereka yang membutuhkan. Dalam perusahaannya (Natasha Skincare), ia memberikan kesempatan bagi karyawannya untuk menikmati hasil dari pekerjaan (piknik gratis, bonus yang sesuai, begitu pula untuk para member Natasha Skincare). Baginya karyawan adalah aset berharga. "Karyawan saya sudah bekerja, jadi tidak perlu saya tekan dan marah-marahi terus," paparnya. Ia berlaku seperti itu, sebab dalam hidupnya, Onny berprinsip memberi dan menerima. Sebuah moto hidup yang sederhana, namun berarti sekali. (vem/oya/meg)