Aku Hampir Membunuh Anakku Karena Internet

Seorang ibu adalah sosok pelindung bagi anaknya. Sejak lahir, bayi yang masih kecil akan selalu mencari ibunya untuk menjadi sandaran hidupnya. Bayi yang masih kecil memang masih sangat lemah dan tidak berdaya sehingga dia akan selalu mencari ibu sebagai pelindungnya.

Namun beberapa ibu mungkin tidak sadar dengan hal ini. Karena keegoisan sang ibu, bayi bisa saja terluka dan bahkan bisa meninggal. Pada hari Rabu (9/10) jam 1 siang, seorang ibu dengan panik menelpon bagian keadaan darurat di Jepang. Sang ibu sangat panik karena anaknya hampir saja tenggelam ketika setelah dimandikan seperti yang dilansir oleh Rocketnews24 (10/10).

Sang ibu terdengar menangis dan ketakutan kala itu. Ketika pihak berwajib datang, sang ibu bercerita bahwa kejadian ini terjadi ketika dia selesai memandikan bayinya dan berniat untuk menguras air yang berada di bathtub tersebut. Setelah mencabut penutup air di bathtub, dia lalu berlalu begitu saja meninggalkan anaknya tanpa pengawasan karena sangat ingin mengecek internet yang berada di kamar sebelah. Dia berpikir bahwa air akan terkuras ketika ia kembali.

Tanpa ia ketahui, sebuah mainan menutupi lubang air yang seharusnya menguras air dalam bathtub dan membuat anaknya hampir tenggelam. Ketika dia kembali dia sangat kaget mengetahui anaknya sudah dalam keadaan setengah mengambang karena air yang ada di dalam bathtub tersebut.

Pihak berwajib memang menyalahkan sang ibu karena lalai menjaga anaknya. Sang ibu mengakui bahwa dia sangat kecanduan internet. Kecanduannya ini hampir saja membunuh anaknya. Dia akan sangat terganggu jika tidak mengecek internet dalam beberapa menit saja.

Nah Ladies, semoga ini menjadi pelajaran bagi kita untuk tidak lalai dalam menjaga putra -putri kita. Jika sang ibu ini terlambat beberapa menit saja, dia bisa kehilangan anaknya karena tidak bisa mengatur prioritasnya. Bagaimanapun tanggung jawab penjagaan anak ada di pundak orang tua masing-masing. Jangan lupa untuk selalu berhati-hati dalam menjaga anak-anak Anda ya.

• Kisah Tragis: Anakku Berkencan Dengan Seorang Pembunuh
• Demi Ibuku Yang Telah Tiada, Aku Rela Mencuri
• Aku Menemukan Kebahagiaan Baru Setelah Suamiku Tiada
• Nyawaku Melayang Setelah Melahirkan Putri Pertamaku
• Menyentuh, Bocah Penderita Tumor Ingin Bertemu Ibunya Sekali Lagi