Bisnis 'Tak Biasa', Wanita Ini Raup Rp. 19,5 Juta dalam Dua Hari

Meraih untung besar dari sebuah bisnis yang baru dijalankan? Wah, kita semua pastinya ingin bisa mendapat banyak untung dari pekerjaan yang kita lakukan. Seperti yang dilakukan wanita ini.

Deng, wanita asal Cina ini memiliki bisnis unik dan tak biasa yang dijalankan sejak tahun 2015 lalu. Dilansir dari shanghaiist.com, ide bisnisnya tersebut didapat ketika ia bekerja sebagai perawat ibu yang baru melahirkan. Apa ide bisnisnya?

Jadi, Deng membuat bisnis yang menyediakan jasa membersihkan isi lemari. Bisnis ini jelas bukan bisnis yang umum dan biasa ada di daerah Chengdu. Deng pun mempromosikan bisnisnya melalui agensi dan media sosial.

Deng memasang tarif jasanya berdasarkan ukuran lemari yang dibersihkan. Tarifnya 100 yuan atau sekitar 190 ribu rupiah per meter per jamnya. Kalau waktu yang dibutuhkan untuk membersihkan 1 meter lemari lebih dari dua jam, maka tarifnya jadi 120 yuan atau sekitar 235 ribu rupiah. Cukup mahal juga, ya.

Sudah lebih dari setahun, Deng terjun dalam bisnis ini. Klien yang dimilikinya sekitar 60-70 orang. Kebanyakan mereka adalah para wanita kelas menengah ke atas yang memiliki banyak koleksi baju.

Salah satu pengalaman luar biasa Deng adalah ketika ia bekerja untuk seorang klien yang tinggal di sebuah vila besar. Kliennya tersebut memiliki dua lemari super besar. Butuh waktu dua hari untuk mengerjakannya. Dan dalam dua hari itu, Deng berhasil mengantongi 10 ribu yuan atau sekitar 19,5 juta rupiah. Wow, luar biasa sekali!

Saat membersihkan lemari, Deng memasang label untuk tiap baju dan benda lain dengan alasan kemudahan dan kenyamanan. Setelah selesai membereskannya, Deng akan memberi penjelasan pada kliennya tentang berbagai baju dan benda yang sudah dirapikan. Setiap klien akan diberi feedback form dan Deng selalu senang jika kliennya memberinya komentar positif.

Mungkin kita pikir pekerjaan membereskan lemari ini pekerjaan gampang. Padahal butuh usaha dan perjuangan juga. Yang dibutuhkan tak hanya kekuatan fisik tapi juga ketelitian. Tangan Deng sering kaku dan mati rasa karena harus berulang kali memindahkan baju dan benda-benda berat. Selain itu, kebanyakan kliennya tinggal di pinggiran kota dan ia sering menikmati makan siangnya di dalam mobil.

Baru-baru ini, Deng sering diundang untuk berbagi tips dan cara bagaimana merapikan lemari. Ia pun berharap bisa memiliki tim khusus yang dapat memberi jasa merapikan lemari yang profesional.

Benar-benar unik ya bisnis Deng ini. Kalau di Indonesia, bisnis seperti ini sudah ada atau belum ya?

• Tidak Perlu Sakit Hati Menghadapi Rekan Kerja yang Malas
• Tips Cerdas Menjadi Karyawan Bahagia
• Penampilan Saat Interview Jadi Penentu Kamu Diterima Atau Tidak
• Harus Profesional, Teman jadi Boss Keep Calm Ladies
• Stop Jenuh di Kantor, Ini Solusinya