Kenalkan Mbah Rasimun, Pembuat Payung Kertas & Produknya Go Internasional

Mbah Rasimun adalah pribadi yang semangat dalam bekerja, tekun, rajin dan telaten asal Malang, Jawa Timur. Ia merupakan seorang yang sejak tahun 1945 telah berkecimpung di dunia pembuatan payung kertas unik, cantik dan mengesankan. Yang bikin kagum, payung kertas produksinya kini telah go internasional dan terkenal di berbagai negara maju di dunia.

Selama ini, keberadaan payung memiliki fungsi ganda bagi sebagian besar orang. Bisa digunakan untuk melindungi diri dari derasnya hujan. Bisa juga digunakan untuk melindungi diri teriknya sinar matahari. Di zaman dulu, payung bahkan menjadi salah satu tren fashion bagi para gadis. Payung untuk kebutuhan fashion ini salah satunya adalah payung kertas.

Dan mbah Rasimun adalah salah satu orang yang masih semangat membuat payung kertas. Sejak usianya masih sangat muda hingga semakin senja sekarang ini, mbah Rasimun tak pernah putus asa membuat payung terindah dan tercantik dari tangannya.

Mbah Rasimun dan beberapa orang sedang memperlihatkan payung kertas buatan mereka/copyright merdeka.com/Humas Pemkot Malang

Dikutip dari laman merdeka.com, semangat mbah Rasimun untuk terus melestarikan payung kertas sendiri baru-baru ini mendapat apresiasi dan decak kagum dari Sri Paduka Mangkunegoro IX. Dalam suatu kesempatan, mbah Rasimun diundang menghadiri sebuah acara oleh sultan Surakarta ini dan diperkenankan menunjukkan ketelitiannya membuat hingga melukis payung kertas yang cantik.

Karena prestasi menarik dari mbah Rasimun ini, secara tidak langsung beliau telah memberikan suatu yang berharga untuk kota Malang. Payung produksinya tak hanya diminati warga lokal sebagai aksesoris, ini juga banyak diminati oleh wisatawan asing atau mancanegara sebagai oleh-oleh.

Rencananya, karya mbah Rasimun ini menjadi motivasi tersendiri bagi warga Malang untuk mengembangkan "Kampung Payung" sebagai destinasi wisata baru di kota Apel tersebut. Prestasi yang sangat mengagumkan dan keren ya. Terus semangat mbah Rasimun.