Sukses

Lifestyle

Hipogonadisme, Ketika Gairah Seksual Menghilang

Istilah yang satu ini mungkin memang jarang terdengar, padahal sesungguhnya begitu dekat dengan kehidupan seksual Anda. Hipogonadisme adalah sebuah kondisi di mana organ gonadal seseorang tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Yang dimaksud dengan organ gonadal ini adalah kelenjar seksual, yaitu testis pada pria dan ovarium pada wanita.

Nah Ladies, bagaimana bisa hal ini terjadi? Menurut healthline.com, hipogonadisme muncul ketika kelenjar seksual Anda menghasilkan sedikit hormon seksual atau malah tidak sama sekali. Padahal, hormon-hormon seksual seperti testosteron, progesteron, dan estrogen inilah mengontrol karakteristik seksualitas seseorang. Misalnya, pertumbuhan payudara wanita, perkembangan testikel pria, dan pertumbuhan rambut kemaluan. Hormon-hormon seksual ini jugalah yang mengatur siklus seksual Anda dan produksi sperma suami.

Pada pria, kelainan ini juga biasa disebut sebagai kekurangan hormon testosteron atau andropause. Hampir mirip seperti menopause pada wanita sih, Ladies, ditinjau dari pengurangan kadar hormon seksual ini dan efeknya.

Ada dua tipe kelainan ini, yaitu hipogonadisme primer dan sentral. Pada hipogonadisme primer, tubuh Anda memang tidak mempunyai hormon seksual dalam jumlah yang cukup dikarenakan oleh gangguan di kelenjar seksual Anda. Pada kasus ini, kelenjar seksual Anda masih menerima perintah dari otak untuk memproduksi hormon, namun kelenjar tersebut tidak bisa melakukannya.

Sementara itu, pada hipogonadisme sentral, masalahnya terletak pada otak Anda. Pada tipe ini, hipothalamus dan kelenjar pituitari yang mengontrol jalannya kelenjar-kelenjar seksual ini lah yang tidak bisa bekerja dengan semestinya.

 

Oleh: Adienda Dewi S.

(vem/riz)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading