Cara Kita Menghakimi Orang Lain adalah Cerminan Diri Kita Sendiri

Fimela.com, Jakarta Mudah sekali bagi kita menghakimi seseorang. Tidaklah sulit untuk mengambil kesimpulan sendiri atas apa yang kita lihat pada diri seseorang. Bahkan tak jarang kita malah menghakimi seseorang dengan sudut pandang negatif dan buruk karena meremehkannya.

Tapi sadarkah kita bahwa cara kita menghakimi orang lain adalah cerminan diri kita sendiri. Saat kita menganggap orang lain lebih buruk, bisa jadi sebenarnya yang terjadi adalah kita sendiri yang lebih buruk darinya. Saat kita berusaha menjatuhkan seseorang, bisa jadi pada saat yang sama kita sebenarnya sedang menjatuhkan diri sendiri.

Sebenarnya tidak sulit untuk berpikir positif tapi kadang kita terlalu egois hanya ingin membuat diri kita merasa lebih baik dengan merendahkan atau menjatuhkan orang lain. Padahal apa yang kita lihat dari orang lain bisa jadi hanya permukaannya saja.

TERKAIT: Saksikan Asian Television Awards 30th Day 1 di Vidio, Panggung Prestisius dengan Artis dari 5 Negara

TERKAIT: Kolaborasi Besar Industri Kreatif: Jakarta IP Market 2025 Perkuat Ekosistem Lisensi Indonesia

TERKAIT: ASEAN Fashion Parade ketika Tradisi dan Inovasi Bertemu di Runway

Judging is giving too much value on the surface and missing the value beneath. ― Dee Dee Artner

zodiak — ilustrasi/Photo by Azamat Zhanisov on Unsplash... Selengkapnya

Sebelum kita menyudutkan orang lain dengan hal-hal buruk, perlu ambil jeda sejenak untuk melakukan refleksi diri. Apakah selama ini kita sudah melakukan hal-hal baik? Atau jangan-jangan justru keburukan kita jauh lebih banyak dari kebaikan yang pernah kita lakukan.

Hidup di era media sosial memudahkan kita melihat kehidupan orang-orang dari hal-hal yang diunggahnya di sana. Kadang kita pun sering jahil meninggalkan komentar nyinyir dan negatif pada sesuatu yang sebenarnya tidak kita tahu secara pasti. Menghakimi sesuatu dengan sudut pandang pribadi yang terlalu subjektif bisa melukai perasaan orang lain.

Things always appear clear and simple from behind glass. It is in the thick of tribulations that blurring details arise, complicating my life. You can't rightly judge me, nor can you assist, from a shielded viewpoint. ― Richelle E. Goodrich, Smile Anyway

Sebelum menyalahkan pilihan orang lain, sebelum menghakimi kehidupan orang lain, ada baiknya kita bercermin lebih dahulu. Apakah kita sudah lebih baik dari orang-orang tersebut? Atau malah yang kita lakukan saat ini adalah menginjak-nginjak harga diri kita sendiri?

Kita pun hanya manusia biasa. Punya kekurangan dan kelemahan yang perlu kita perbaiki setiap waktu. Daripada terus menghabiskan waktu mencampuri kehidupan orang lain dan menghakiminya, mending kita fokus dengan diri kita sendiri terlebih dahulu. Masih ada banyak hal yang perlu kita perbaiki dari diri kita sendiri.

#GrowFearless with FIMELA