Pengertian Ritme dan Penjelasan Unsur-Unsur Musik Lainnya

Fimela.com, Jakarta Musik merupakan sebuah suara yang mengandung irama, lagu, nada dan keharmonisan, yang dihasilkan oleh alat-alat yang menghasilkan irama indah. Sebuah karya musik tercipta jika memiliki unsur-unsur musik, yang membentuk sebuah seni suara.

Dilansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, musik merupakan sebuah ilmu atau seni, yang disusun dengan nada dan suara yang berurutan, yang dikombinasikan dengan hubungan temporal, untuk menghasilkan kesatuan dan kesinambungan suara yang indah.

Kira-kira 180.000 hingga 100.000 tahun yang lalu, musik sudah ada dan sudah tercipta. Menurut sebuah metodologi Yunani Kuno, musik berasal dari kemurahan hati para dewa-dewa yang diwujudkan sebagai bakat. Namun menurut Pythagoras, musik merupakan sebuah akal budi yang membentuk teori.

Musik terjadi karena adanya getaran yang memiliki suara yang indah. Musik juga bisa tercipta karena adanya suasana hati yang mendukung. Seperti musik sedih, ceria, dan masih banyak jenis musik lainnya, yang disusun dengan unsur-unsur musik yang ada.

Berikut pengertian ritme dan penjelasan unsur-unsur musik lainnya, yang harus ada pada saat membuat karya seni musik, dilansir dari berbagai sumber:

TERKAIT: Pecahkan Rekor, Album Baru Taylor Swift Capai No 1 Billboard 200 Setelah Terjual 2,6 Juta Kopi dalam Satu Minggu

TERKAIT: 5 Kegiatan yang Bisa Meningkatkan Daya Ingat

TERKAIT: Tidak Hanya Sekadar Seni, Ternyata Bermain Musik Punya Manfaat Bagi Otak Manusia

Unsur Musik

Ritme

Di dalam unsur musik, harus terdapat ritme atau irama, yang merupakan serangakaian gerak beraturan, yang dijadikan sebuah unsur dasar di dalam karya seni musik.

Sebuah ritme atau irama di dalam musik, merupakan pergantian panjang pendek, tinggi rendah serta keras lembutnya nada atau bunyi, yang terdapat di dalam satu kesatuan rangkaian musik.

Ritme atau irama musik tidak bisa didengarkan hanya sekali saja. Untuk memahami ritme atau irama di dalam musik, harus melakukan pengulangan mendengarkan musik tersebut, agar dapat mengetahui struktur iramanya.

Melodi

Melodi merupakan unsur musik yang harus ada di dalam pembuatan karya seni musik. Melodi merupakan tinggi, rendah dan panjang pendeknya nada, yang terdapat di dalam instrumen musik.

Nada yang tersusun dengan berurutan yang membentuk satu kesatuan frase, yang memiliki interval dan tinggi yang teratur, bisa disebut dengan melodi di dalam musik.

Melodi yang terdapat di dalam musik, akan membuat suara yang dihasilkan dari seni musik menjadi lebih indah, dan lebih enak untuk didengar dan dinikmati oleh pendengar.

Unsur Musik

Birama

Unsur-unsur musik yang selanjutnya adalah birama. Birama merupakan ketukan yang dilakukan secara berulang-ulang, yang hadir secara bersamaan untuk membuat sebuah karya seni musik.

Birama diteulis dengan angka seperti 2/4, 2/3, 3/4. Sebuah angka yang berada di atas tanda '/' , memiliki arti satu ketukan di dalam satu nilai nada.

Ada 2 jenis birama kalau dilihat dari bilangan penyebutnya. Nilai penyebutan yang genap disebut dengan birama binair. Dan untuk nilai penyebut ganjil disebut birama tenair.

Tempo

Unsur musik yang selanjutnya adalah tempo. Tempo adalah ukuran kecepatan dalam birama lagu, yang harus ada di dalam sebuah karya seni musik. Bisa disebut dengan tempo, ketika lagu yang dimainkan semakin cepat atau semakin rendah, dan ketika nada lagu semakin tinggi atau rendah.

Tempo memiliki beberapa kategori. Untuk tempo yang lambat sekali disebut dengan largo, tempo yang lebih lambat disebut lento, tempo lambat disebut adagio, tempo sedang disebut andante, tempo sedang sedikit cepat disebut moderato, tempo cepat disebut allegro, tempo lebih cepat disebut vivace, dan tempo cepat sekali disebut presto.

Unsur Musik

Tangga Nada

Tangga nada merupakan sebuah susunan nada yang tersusun rapi membentuk tangga. Tangga nada memiliki dua jenis, yaitu nada diatonik dan nada pentatonik. Nada diatonik merupakan tangga nada yang terdiri dari 7 buah nada dengan jenis jarak 1/2 dan 1. Sedangkan tangga nada pentatonik, memiliki nada pokok sebanyak lima buah nada saja.

Tangga nada merupakan sebuah unsur musik, yang memiliki satu nada dasar, yang diikuti oleh nada tinggi atau rendah, yang memiliki pola interval tertentu yang memiliki ciri khas.

Harmoni

Unsur musik yang selanjutnya adalah harmoni. Harmoni merupakan keselarasan paduan nada, karena adanya kumpulan nada yang dimainkan bersama, yang kemudian menghasilkan sebuah instrumen yang indah untuk di dengarkan.

Harmoni juga memiliki arti yang merupakan serangkaian akord yang tersusun rapi, yang memiliki satu kesatuan, untuk membuat sebuah instrumen karya seni musik.

Unsur Musik

Timbre

Dalam unsur musik juga terdapat timbre. Timbre adalah bunyi yang keluar dari alat musik yang dimainkan. Timbre merupakan warna bunyi yang dihasilkan dari alat musik. Misalnya memainkan alat musik petik, maka bunyi yang dihasilkan akan berbeda dengan alat musik tiup, walaupun dengan nada yang sama.

Dinamika

Unsur musik yang terakhir adalah dinamika. Dinamika merupakan sebuah tanda untuk memainkan nada, yang memiliki volume nyaring atau lembut. Dari unsur musik dinamika ini, kita bisa menentukan nuansa lagu tersebut seperti sedih, senang, agresif dan lain sebagainya. Dinamika adalah unsur musik yang bisa menggambarkan emosi, dan menyampaikan perasaan pada sebuah lagu.