7 Tanda Orang Cerdas Dilihat dari Kebiasaan Sehari-hari

Fimela.com, Jakarta Ada banyak cara untuk menentukan kecerdasan, mulai dari prestasi akademik, kemampuan dalam seni, hingga kinerja dalam kehidupan karir. Setiap orang memiliki standar untuk menilai kecerdasan yang dimiliki orang lain. Meski begitu, orang cerdas menunjukkan ciri-ciri yang sama.

Tanda seseorang termasuk pada orang cerdas dapat dilihat dari kebiasaan sehari-hari. Mulai dari bahasa tubuh, gaya bicara, dan lain sebagainya simak tanda di bawah ini yang mungkin ada pada dirimu.

TERKAIT: 7 Tanda Orang Cerdas secara Emosional yang Mudah Bahagia di Hidupnya

TERKAIT: 6 Tanda Orang Tidak Bisa Diremehkan karena Intelektualitasnya Tinggi

TERKAIT: 7 Tanda Orang Ramah yang Kecerdasannya Tinggi

TERKAIT: 7 Tanda Orang Penyendiri tapi Kecerdasannya di Atas Rata-Rata

1. Selalu Mencari Ilmu

bahagia tersenyum kacamata — ilustrasi perempuan belajar/oatawa/Shutterstock

Jika kamu selalu belajar dan merasa haus akan ilmu, maka kamu termasuk pada golongan orang cerdas. Tanda ini dapat dilihat dari kebiasaan untuk selalu mengikuti berita terkini dengan membaca atau berdiskusi dengan orang lain. Orang cerdas secara alami selalu membutuhkan informasi baru untuk memperluas pengetahuannya. Karena itulah mereka selalu berusaha menambah informasi dan mempelajari banyak hal baru.

2. Kemampuan Bahasa yang Baik

perempuan bekerja — ilustrasi perempuan presentasi/Urbanscape/Shutterstock

Siapapun memiliki kemampuan dalam bidang bahasa, namun hanya orang cerdas yang dapat menguasainya dengan sempurna. Hal ini dikarenakan saat mempelajari hal baru, secara alami seseorang akan menambah kosa kata yang memperkaya gudang bahasa. Baik dalam berbicara, menulis, atau menjelaskan suatu hal pada banyak orang, orang yang cerdas tidak akan kesulitan memili kata-kata yang diucapkan.

3. Memiliki Ingatan yang Baik

cantik single kalem — ilustrasi perempuan bekerja bahagia/Mix and Match Studio/Shutterstock

Memori otak yang bekerja dengan baik menjadi tanda utama dari orang cerdas. Terutama pada ingatan angka yang sempurna, hal ini berpengaruh pada peningkatan kecerdasan otak. Orang cerdas terbiasa untuk melatih otak yang pada akhirnya berpengaruh pada peningkatan daya ingat.

4. Percaya Diri

Ilustrasi diri sendiri, percaya diri. (Image by benzoix on Freepik)

Percaya diri bukan karena tidak peduli akan pandangan orang, namun karena mengetahui dan yakin akan kemampuan sendiri. Misalnya saat diberi tantangan untuk menjelaskan suatu masalah di depan orang banyak., umumnya orang akan merasa khawatir karena tidak yakin dapat menjelaskan topik dengan baik. Namun orang cerdas yakin akan kemampuan diri dan otaknya sehingga tidak peduli apapun tantangannya, mereka akan maju dengan penuh percaya diri.

5. Memperhatikan Hal Kecil

perempuan cerdas — ilustrasi serius/dodotone/Shutterstock

Saat diskusi, meski telah menaruh perhatian penuh tidak semua orang mampu menyadari detail kecil dalam masalah. Namun, bagi orang yang terlahir cerdas memperhatikan detail kecil adalah kebiasaan. Hal kecil akan sangat berpengaruh pada masalah yang lebih besar. Karena itulah orang cerdas cenderung mencari detail kecil.

6. Kreatif

Ilustrasi kreatif, kreativitas. (Photo by Firmbee.com on Unsplash)

Ada banyak bentuk kreativitas yang dapat digunakan untuk kesuksesan, baik kreativitas musik, artistik, teknologi, dan bahkan finansial. Orang kreatif adalah orang yang cerdas karena pola pikir dan imajinasi unik hanya dapat diciptakan bila memiliki otak cerdas.

7. Memiliki Mind Set Berkembang

karier bekerja mandiri serius berpikir — ilustrasi perempuan berkacamata/Dean Drobot/Shutterstock

Cara mudah menilai kecerdasan orang adalah melalui mind set atau pola pikir yang mempengaruhi cara pandang. Orang cerdas mampu memandang banyak hal dengan netral namun tetap kritis. Mereka tidak mudah terpengaruh dengan pandangan orang lain karena penilaian pribadi dianggap lebih penting.

Orang cerdas termasuk pada orang yang memiliki karakter kuat dan unik. Kecerdasan dapat diasah melalui kebiasaan dan karakter yang ditumbuhkan dalam diri.

Penulis: Mufiidaanaiilaa A.S