Kebijakan Pengadaan Telur Ayam Free-Range untuk Mengedepankan Sustainability

Fimela.com, Jakarta Menyediakan bahan baku berkualitas memang sangat penting. Apalagi untuk perusahaan yang bergerak di bidang pelayanan seperti hotel. Untuk itu Archipelago International sebagai perusahaan manajemen perhotelan terkemuka yang mengelola merek-merek terkenal seperti ASTON, favehotel, Alana, Harper, Quest, Hotel NEO, Huxley, Kamuela, ASTON Collection Hotels, Nordic, dan Powered by Archipelago, mengumumkan komitmennya terhadap kesejahteraan hewan dan keberlanjutan melalui implementasi Kebijakan Telur Ayam Free-Range yang komprehensif.

Archipelago International menjalankan filosofi yang mengedepankan sustainability dan pengadaan bahan baku yang etis. Archipelago International mengambil langkah yang signifikan dalam memastikan bahan baku yang digunakan berasal dari sumber yang etis. Salah satunya dengan memastikan kesejahteraan ayam petelur dan meminimalisir dampak lingkungan yang muncul dalam proses pengadaan bahan baku telur mereka.

Kebijakan Telur Ayam Free-Range yang dijalankan oleh Archipelago International wajib untuk dipatuhi oleh semua hotel di bawah naungan mereka. Dengan memprioritaskan pengadaan telur ayam free-range dan apabila memungkinkan, telur yang berasal dari ayam yang dibiakkan di padang rumput (pastured).

Tentang Kebijakan Telur Ayam Free-Range dari Archipelago International

Dalam rilis yang diterima Fimela, dijelaskan tentang komponen utama dalam kebijakan Kebijakan Telur Ayam Free-Range dari Archipelago International. Kebijakan tersebut antara lain

Keberlanjutan Kesejahteraan Hewan

Telur ayam free-range, yang diperoleh dari ayam yang memiliki akses ke luar kandang dengan bebas, memungkinkan ayam petelur untuk berperilaku secara alami untuk mengurangi tekanan baik secara fisik maupun mental. Sebaliknya, ayam cage-free, meskipun tidak dikurung di dalam kandang kecil, sering dibesarkan di lingkungan dalam yang ramai tanpa akses ke luar sehingga masih menyisakan tekanan bagi ayam petelur tersebut. Komitmen Archipelago International terhadap telur ayam free-range mencerminkan dedikasinya terhadap standar kesejahteraan hewan yang lebih tinggi.

Kualitas, Citarasa, dan Standar Chef

Peternakan ayam free-range umumnya menghasilkan telur dengan kualitas yang lebih tinggi dan rasa serta kandungan gizi yang lebih baik. Pilihan ini sejalan dengan standar kualitas yang diharapkan oleh para tamu hotel Archipelago International yang mencari makanan berkualitas tinggi dan beraroma lezat. Chef-chef Archipelago International, yang dikenal dengan standar ketatnya, memahami bahwa makanan terbaik bermula dari bahan baku terbaik.

Dampak Lingkungan yang Positif

Peternakan ayam free-range memberikan kontribusi positif pada ekosistem alami, mempengaruhi kesehatan tanah melalui aktivitas alami yang dilakukan oleh ayam free-range. Pendekatan ini sejalan dengan komitmen Archipelago International terhadap keberlanjutan dan upaya mereka dalam mengurangi jejak lingkungan yang terkait dengan produksi telur.

Mendukung Peternak Lokal

Dengan bermitra dengan petani telur ayam free-range lokal, Archipelago International tidak hanya berinvestasi dalam komunitas tetapi juga mendukung pertanian skala kecil. Hal ini dapat memastikan pasokan telur yang lebih segar sambil meningkatkan ekonomi lokal.

Sejalan dengan Harapan Tamu

Dengan meningkatnya kepedulian tamu hotel terhadap lingkungan dan kesejahteraan hewan, Archipelago International mengakui pentingnya menyelaraskan praktiknya dengan nilai-nilai etis yang dianut oleh para tamu. Proses peralihan menuju penggunaan telur ayam free-range secara total dapat meningkatkan pengalaman tamu secara keseluruhan, memenuhi harapan mereka terhadap pilihan yang etis dan berkelanjutan.

"Keputusan kami untuk memprioritaskan telur ayam free-range didasarkan pada dedikasi kami terhadap kesejahteraan hewan, keberlanjutan lingkungan, dan memenuhi harapan tamu kami yang cerdas dan bertanggung jawab. Kami memahami bahwa transisi ini memerlukan usaha dan kerja sama dengan pemasok kami, dan kami berkomitmen untuk melakukan perubahan ini secara bijaksana dan efektif. Meskipun kondisi cage-free merupakan langkah yang lebih baik daripada kondisi kandang, kami percaya itu belum cukup untuk kesejahteraan ayam yang optimal. Tujuan kami adalah beralih ke praktik free-range dan peternakan padang rumput," ungkap John Flood, CEO Archipelago International.

Komitmen Archipelago International meliputi seluruh properti hotel di bawah manajemen, termasuk semua departemen yang terlibat dalam pengadaan, persiapan, dan penyajian telur. Menariknya Archipelago International aktif bekerja sama dengan pemasok untuk melaksanakan kebijakan ini, memastikan dampak positif pada lingkungan, komunitas, dan meningkatkan pengalaman menginap para tamu. Komitmen yang sangat baik, kan?