4 Tipe Kepribadian MBTI yang Paling Cocok Bekerja di Bidang Hukum

INTJ adalah tipe pemikir strategis yang selalu tiga langkah di depan. Mereka tidak hanya memahami aturan, tapi juga menganalisis sistem di baliknya.

Dalam dunia hukum, INTJ unggul karena mampu melihat gambaran besar dan mencari celah logis dengan cepat. Mereka cocok jadi legal consultant, hakim, atau policy maker yang merancang perubahan besar lewat kebijakan.

ENTJ dikenal ambisius, kompetitif, dan tidak takut menghadapi tantangan. Dunia hukum yang serba ketat dan penuh debat justru memacu semangat mereka.

ENTJ suka mengatur strategi, berargumen dengan data kuat, dan punya kemampuan kepemimpinan alami. Mereka sangat cocok jadi pengacara, jaksa, atau bahkan pimpinan firma hukum yang berani mengambil keputusan besar.

Meski tampak lembut, INFJ punya kompas moral yang sangat kuat. Mereka ingin membuat dunia jadi tempat yang lebih adil dan manusiawi.

Dalam bidang hukum, INFJ berperan penting dalam membela hak asasi manusia, advokasi sosial, atau kebijakan publik. Mereka tidak sekadar menegakkan aturan, tapi memastikan hukum juga berpihak pada kemanusiaan.

Kalau bicara soal disiplin dan ketelitian, ISTJ juaranya. Mereka menghargai struktur, logika, dan kejelasan. Dunia hukum yang penuh dokumen dan prosedur formal sangat cocok dengan gaya kerja ISTJ yang sistematis.

Mereka telaten meneliti berkas, konsisten dengan bukti, dan tidak mudah terbawa emosi. Posisi ideal untuk ISTJ antara lain notaris, hakim, atau staf hukum di instansi pemerintahan.

Bidang hukum memang menantang, tapi bagi mereka yang punya kombinasi logika, integritas, dan keteguhan moral, profesi ini terasa seperti panggilan hidup.

INTJ, ENTJ, INFJ, dan ISTJ adalah empat tipe MBTI yang secara alami memiliki karakter kuat untuk menegakkan kebenaran. Jadi, kalau kamu termasuk salah satunya, mungkin dunia hukum sedang menunggu langkah pertamamu di sana.