Fimela.com, Jakarta - Mempertahankan kesegaran sayuran di rumah sering kali menjadi sebuah tantangan, terutama bagi mereka yang suka berbelanja dalam jumlah besar. Sayuran yang cepat kehilangan kesegarannya tidak hanya mengurangi kandungan gizi, tetapi juga berpotensi menyebabkan pemborosan baik dalam hal makanan maupun uang.
Namun, Anda tidak perlu khawatir! Dengan menggunakan teknik penyimpanan yang tepat, Anda dapat memperpanjang masa simpan sayuran hingga seminggu penuh, atau bahkan lebih. Ini adalah langkah cerdas untuk memastikan bahwa bahan makanan selalu siap untuk diolah, sekaligus mengurangi kebutuhan untuk sering berbelanja.
Dalam artikel ini, kami akan membahas secara mendetail 5 cara untuk menyimpan sayuran agar tetap segar, tidak layu, dan lebih hemat biaya, lengkap dengan penjelasan yang mendalam serta tips praktis yang dapat langsung Anda terapkan di dapur. Mengutip dari berbagai sumber, pada Selasa (16/12), berikut adalah informasi yang bisa Anda simak.
Advertisement
Advertisement
1. Penyimpanan di Kulkas dengan Pembungkus Tepat
Menyimpan sayuran di dalam kulkas merupakan cara yang paling umum dilakukan, tetapi keberhasilannya sangat tergantung pada metode pembungkusannya. Sayuran berdaun hijau seperti selada, bayam, dan kangkung, serta beberapa jenis sayuran lainnya, memiliki kecenderungan untuk cepat layu karena kehilangan kelembapan. Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa membungkus sayuran dengan handuk kertas yang lembap atau kain bersih, kemudian memasukkannya ke dalam kantong plastik atau wadah yang kedap udara sebelum disimpan di dalam laci kulkas.
Metode ini efektif karena menciptakan lingkungan mikro yang lembap di sekitar sayuran, sehingga dapat mencegah penguapan air yang berlebihan dari daun dan batang. Kelembapan yang ideal sangat penting untuk mempertahankan kesegaran sayuran, di mana handuk kertas atau kain lembap berfungsi untuk menjaga kelembapan tanpa membuat sayuran terlalu basah, yang justru dapat menyebabkan pembusukan.
Selain itu, kantong plastik atau wadah kedap udara berfungsi untuk mengunci kelembapan ini dan melindungi sayuran dari udara dingin dan kering di dalam kulkas, yang dapat mempercepat proses layu. Pastikan bahwa handuk atau kain yang digunakan tidak terlalu basah, karena kelembapan yang berlebihan justru dapat memicu pertumbuhan bakteri dan jamur. Anda juga perlu mengganti handuk atau kain tersebut jika sudah terlihat kotor atau terlalu kering, untuk memastikan kebersihan dan efektivitas penyimpanan sayuran.
2. Menyimpan Sayuran Berakar dan Bawang di Tempat Sejuk dan Gelap
Beberapa jenis sayuran, khususnya yang berakar serta umbi-umbian, tidak ideal untuk disimpan di dalam kulkas. Suhu dingin dapat menyebabkan perubahan pada tekstur dan rasa sayuran tersebut, bahkan bisa mempercepat proses pembusukan. Sebagai contoh, kentang, bawang bombay, dan bawang putih seharusnya disimpan di tempat yang sejuk, gelap, dan memiliki sirkulasi udara yang baik, bukan di dalam kulkas.
Suhu dingin di kulkas dapat mengubah pati dalam kentang menjadi gula, membuatnya terasa manis dan berpasir, serta mempercepat pertumbuhan tunas pada bawang. Penyimpanan sayuran di tempat yang gelap sangat penting untuk menghindari paparan cahaya yang dapat memicu fotosintesis pada kentang. Hal ini bisa membuat kulit kentang menjadi hijau dan menghasilkan solanin, yang merupakan senyawa beracun jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.
Sayuran seperti kentang, ubi jalar, bawang bombay, dan bawang putih memerlukan sirkulasi udara yang baik serta kondisi lingkungan yang stabil. Menyimpan mereka di tempat yang sejuk (sekitar 10-15°C) dan gelap, seperti dalam lemari dapur, pantry, atau keranjang dengan ventilasi, dapat mencegah mereka dari pembusukan, tunas, atau tekstur yang lembek.
Selain itu, sangat penting untuk tidak menyimpan kentang dan bawang bombay secara berdampingan. Bawang bombay mengeluarkan gas etilen yang dapat mempercepat proses pembusukan pada kentang. Pastikan juga area penyimpanan berada dalam keadaan kering untuk menghindari pertumbuhan jamur, sehingga kualitas sayuran tetap terjaga. Dengan memperhatikan cara penyimpanan yang tepat, sayuran dapat lebih tahan lama dan tetap segar untuk digunakan dalam berbagai masakan.
Advertisement
3. Merendam Batang Sayuran Berdaun dalam Air
Metode ini terbukti sangat efektif untuk sayuran yang memiliki batang dan mudah layu akibat dehidrasi, seperti herba segar dan beberapa jenis sayuran berbatang. Herba segar seperti peterseli, ketumbar, dan basil, serta sayuran seperti asparagus dan seledri, dapat bertahan lebih lama jika batangnya direndam dalam segelas air, mirip dengan cara menyimpan bunga potong.
Setelah direndam, wadah yang berisi sayuran tersebut sebaiknya ditutup longgar menggunakan kantong plastik dan disimpan di dalam kulkas. Prinsip dari metode ini adalah meniru cara tanaman menyerap air, di mana air yang masuk melalui batang membantu menjaga hidrasi sel-sel sayuran, sehingga mencegahnya layu dan mempertahankan tekstur renyah.
Dengan memotong sedikit ujung batang dan menempatkannya dalam air, sayuran akan terus menyerap kelembapan, menjaga sel-selnya tetap terhidrasi dan mencegah layu. Menutupnya dengan kantong plastik secara longgar berfungsi untuk menciptakan lingkungan yang lembap serta melindungi dari udara kering di dalam kulkas.
Metode ini sangat tepat untuk asparagus, seledri, brokoli (jika batangnya direndam), dan berbagai jenis herba segar lainnya. Pastikan untuk mengganti air secara teratur setiap hari atau dua hari sekali agar terhindar dari pertumbuhan bakteri dan menjaga kebersihan sayuran.
4. Memisahkan Buah dan Sayuran Penghasil Etilen
Gas etilen merupakan hormon alami yang berperan dalam proses pematangan yang dihasilkan oleh berbagai jenis buah dan sayuran. Ketika terpapar etilen, sayuran yang sensitif dapat mengalami percepatan dalam proses pematangan dan pembusukan. Beberapa buah seperti apel, pisang, tomat, dan alpukat dikenal sebagai penghasil etilen yang signifikan. Di sisi lain, sayuran seperti brokoli, selada, dan mentimun sangat rentan terhadap etilen dan dapat mengalami pembusukan yang lebih cepat jika disimpan berdekatan dengan buah-buahan yang memproduksi etilen tersebut.
Pemisahan antara buah dan sayuran yang menghasilkan etilen dengan yang sensitif adalah langkah penting untuk memperpanjang masa simpan produk-produk tersebut. Etilen sendiri adalah gas yang tidak berwarna dan tidak berbau yang dapat mempercepat proses pematangan. Ketika sayuran yang sensitif terhadap etilen terpapar gas ini, mereka akan mengalami perubahan seperti pematangan yang lebih cepat, tekstur yang menjadi lebih lunak, perubahan warna, dan akhirnya akan membusuk. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga jarak antara buah-buahan penghasil etilen dan sayuran yang sensitif terhadapnya.
Disarankan untuk menyimpan buah-buahan penghasil etilen, seperti apel, pisang, tomat, alpukat, melon, dan pir, di tempat yang terpisah atau di luar kulkas jika memungkinkan. Selain itu, penting untuk menjauhkan sayuran yang sensitif, seperti brokoli, kembang kol, wortel, mentimun, terong, selada, dan kentang, dari buah-buahan tersebut saat disimpan di dalam kulkas.
Advertisement
5. Menyimpan Sayuran Tertentu di Suhu Ruang
Tidak semua jenis sayuran dapat disimpan dalam kulkas tanpa risiko kerusakan. Beberapa sayuran justru akan mengalami perubahan pada tekstur dan rasa, bahkan bisa mempercepat proses pembusukan jika ditempatkan pada suhu dingin. Misalnya, tomat, mentimun, dan paprika adalah beberapa sayuran yang lebih baik disimpan pada suhu ruang. Tomat akan kehilangan rasa dan teksturnya menjadi lembek jika disimpan di kulkas, sedangkan mentimun dapat mengalami 'chill injury' yang ditandai dengan munculnya bintik-bintik berair dan pembusukan yang lebih cepat.
Selain itu, basil juga merupakan salah satu herba yang sangat sensitif terhadap suhu dingin. Jika disimpan dalam kulkas, basil dapat menghitam dan layu. Oleh karena itu, penting untuk menyimpan sayuran pada suhu ruang yang sesuai agar kualitasnya tetap terjaga. Tomat, misalnya, akan tetap mempertahankan rasa manis dan tekstur yang padat jika disimpan di meja dapur, jauh dari paparan sinar matahari langsung. Begitu pula dengan mentimun dan paprika yang lebih baik disimpan di suhu ruang untuk menghindari kerusakan akibat dingin.
Untuk basil, cara terbaik agar tetap segar adalah dengan menyimpannya di suhu ruang, dengan batangnya direndam dalam air, mirip seperti cara merawat bunga potong. Pastikan juga bahwa area penyimpanan di suhu ruang memiliki sirkulasi udara yang baik dan tidak terlalu lembap, guna mencegah pertumbuhan jamur.
Peralatan Sederhana yang Membantu Sayur Tahan Lama
Agar sayur tetap segar lebih lama, sebenarnya tidak selalu dibutuhkan alat mahal. Ada beberapa peralatan sederhana, murah, dan mudah didapat yang sangat membantu menjaga kesegaran sayur saat disimpan di rumah. Salah satunya adalah wadah kedap udara. Wadah ini berfungsi mengurangi paparan udara berlebih yang bisa mempercepat proses layu dan pembusukan. Sayur yang disimpan dalam wadah tertutup juga lebih rapi, tidak tercampur bau, dan lebih higienis di dalam kulkas.
Selain itu, tisu dapur atau kertas koran juga sangat berguna untuk menyerap kelembapan berlebih pada sayur, terutama sayur daun seperti bayam, selada, atau sawi. Kelembapan yang terlalu tinggi adalah penyebab utama sayur cepat busuk. Dengan membungkus sayur menggunakan tisu dapur atau kertas koran sebelum dimasukkan ke wadah atau plastik, sayur bisa bertahan lebih segar dan tidak mudah berlendir.
Peralatan sederhana lainnya adalah plastik ziplock berlubang. Lubang kecil pada plastik membantu sirkulasi udara sehingga sayur tidak “tercekik” di dalam plastik. Cara ini cocok untuk sayur seperti wortel, buncis, atau brokoli. Kombinasi plastik ziplock berlubang dan penyimpanan di laci sayur kulkas membuat kesegaran sayur lebih terjaga. Dengan memanfaatkan peralatan sederhana ini, penyimpanan sayur menjadi lebih praktis, hemat, dan membantu mengurangi pemborosan belanja.


:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5419966/original/003338100_1763716392-sayur6.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5419960/original/068613000_1763716389-sayur.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3489688/original/061950800_1624347499-side-view-basket-full-red-onions-wooden-background_141793-5655.jpg)
![[Bintang] 8 Tips Menata Rumah yang Bikin Tamu Terkesan Saat Datang](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/c8I21cjGIbnr4HE91osVFrQEOXc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1061355/original/044464100_1447995269-5_cooksmarts_com.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4058608/original/028779800_1655724229-shutterstock_787859269.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5444648/original/041270900_1765784491-h.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5446056/original/088244600_1765871776-Lagidiskon__desktop-mobile__356x469_-_Button_Share.png)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5411995/original/098546600_1763028037-IMG_3023-01.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5437620/original/023028500_1765258087-Depositphotos_804339058_L.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5444636/original/037285600_1765784303-Desain_tanpa_judul.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5437822/original/092774500_1765264784-Depositphotos_618867182_L.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5430234/original/024751500_1764656701-WhatsApp_Image_2025-12-02_at_13.22.54.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5430246/original/078844100_1764656929-WhatsApp_Image_2025-12-02_at_13.22.55.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5421696/original/066687600_1763957022-pexels-polina-tankilevitch-5468719.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5421809/original/040895800_1763960008-pexels-emil-kalibradov-3013808-7085779.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3304346/original/025770100_1606121870-shutterstock_1819946462.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5160772/original/017170300_1741840102-Rambut_halus.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4994359/original/026697200_1730937396-Depositphotos_513926280_S.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5431900/original/091193100_1764750582-pexels-shiny-diamond-3762453.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5142902/original/099437400_1740476428-__opt__aboutcom__coeus__resources__content_migration__treehugger__images__2019__07__mindful-eating-f402c22b70a941bdb3c395f7c4c4a9fe.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5403665/original/007778200_1762333027-desain_dapur_sempit_memanjang__9_.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5445768/original/022178500_1765864234-Taylor_Swift___The_Eras_Tour___The_End_of_an_Era.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5330509/original/079965700_1756362698-pexels-iara-melo-558346607-30635720.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5299574/original/048097200_1753844577-Depositphotos_735660458_XL.jpg)
![Lebih dari sekadar operasional internal, AYANA Bali juga melibatkan tamu dan komunitas dalam praktik berkelanjutan. Melalui AYANA Farm, area organik seluas dua hektare yang menanam lebih dari 130 varietas tanaman, tamu diajak mengenal pertanian organik dan prinsip sirkular secara langsung. [Dok/AYANA BALI].](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/wSxxi2Nh7Q1NJLtzjPIoJgHgF70=/320x217/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5445903/original/006242400_1765867564-AYANA_Farm_Farm_Walk_.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3562465/original/037038200_1630905705-jeshoots-com-fp1x-X7DwDs-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3154779/original/030653900_1592367704-8918.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5443189/original/085604800_1765630381-IMG_2367.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5386677/original/013317800_1761019831-Depositphotos_759464940_XL.jpg)

:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5444779/original/096627700_1765788691-Depositphotos_305463478_XL.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5299574/original/048097200_1753844577-Depositphotos_735660458_XL.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5444831/original/095331300_1765790013-Depositphotos_507090168_XL.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5251284/original/063213100_1749792352-Depositphotos_247399436_XL.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5444079/original/017087300_1765770829-Depositphotos_221106062_XL.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5414677/original/048577400_1763344579-IMG_4035-01.jpeg)
![Buat kamu yang sering males bawa tas, this might be your new everyday essential. [@ninjalabsx].](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/JmPHj_AUqE0OF1amNJyGoeHJEqw=/320x217/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5431872/original/017250000_1764749869-SnapInsta.to_464376048_18021797717608173_6667940723387353151_n.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5428609/original/023315200_1764553676-MIUCCIA_PRADA_HONORED_WITH_THE_LIFETIME_ACHIEVEMENT_AWARD_AT_THE_FASHION_TRUST_ARABIA_AWARDS_CEREMONY_2025__1_.jpg)
![Jennie BLACKPINK Berkolaborasi dengan Haribo. [@jennierubyjane]](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/aV4GRPgoYJp6CPnLCXQZBu2qm5o=/320x217/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5426470/original/076048800_1764306557-IMG_1424_2_.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5426531/original/055682400_1764308639-Screenshot_2025-11-28_123440.png)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5426229/original/035642400_1764297400-tong-su-1xx1hq2RJts-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5426004/original/019931600_1764246120-Nov_27__2025__07_20_48_PM.png)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4586104/original/077515000_1695465780-caleb-woods-VZILDYoqn_U-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5327416/original/040161700_1756180722-IMG-20250826-WA0021.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5282400/original/038766300_1752474409-ben-blennerhassett-L7JGC_bgWyU-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3513686/original/037618500_1626515164-xavier-mouton-photographie-MRWHSKimBJk-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5243758/original/087008600_1749112861-boy-pool-with-float.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4678835/original/093521900_1702017363-mike-scheid-0iqkntLw93A-unsplash__1_.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3221935/original/084901000_1598605805-pexels-andrea-piacquadio-975250.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3353795/original/056458100_1611093586-beautiful-elegance-luxury-fashion-pink-women-handbag_1203-7653.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5416947/original/076643700_1763480454-IMG_4832.jpg)
![Tasya Farasya memilih gaun rancangan Sapto Djojokartiko berwarna nude lembut yang memancarkan aura elegan dan feminin. Detail renda dan bordir bunga yang menjalar di seluruh permukaan dress memberi kesan etereal, seolah Tasya melangkah dengan sentuhan magis di setiap langkahnya. [@tasyafarasya].](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/OqVnUTOel9W48rzP0VmUfvkZ43Y=/0x0:1080x608/320x217/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5401013/original/058481200_1762154715-SnapInsta.to_572802011_18541861090004502_6731982056297577983_n.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5395367/original/014527000_1761705838-FIMELA_FASHION_-_BLUSH_ELEGANCE_TO_SCULPTED_GRACE__IG_FEED_ls__1_.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5231281/original/035535800_1748077534-WhatsApp_Image_2025-05-24_at_4.02.19_PM.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5446490/original/097685200_1765892913-IMG_3265.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5446487/original/001142200_1765892314-Korban_banjir_di_Tapsel_manfaatkan_kayu_hanyut_untuk_perbaiki_rumah_dan_jembatan.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5446324/original/093085500_1765878634-Tangkapan_layar_rekaman_video_viral__karyawati_menjadi_korban_penganiayaan_saat_menagih_utang_ke_rumah_nasabah_di_Lampung.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5446467/original/015596900_1765891075-Dampak_banjir_di_Sumbar__4_.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2326918/original/099976800_1533993604-15339936043219359c2484199936-1505904705-24122cd477e2b108a8d210b06ea89b8f.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5446035/original/021252100_1765871546-photo-grid_-_2025-12-16T144801.230.jpg)
![Lebih dari sekadar operasional internal, AYANA Bali juga melibatkan tamu dan komunitas dalam praktik berkelanjutan. Melalui AYANA Farm, area organik seluas dua hektare yang menanam lebih dari 130 varietas tanaman, tamu diajak mengenal pertanian organik dan prinsip sirkular secara langsung. [Dok/AYANA BALI].](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/aDMf1lUXHrLxzdJSq5BC30vPZBg=/80x80/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5445903/original/006242400_1765867564-AYANA_Farm_Farm_Walk_.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5445882/original/072007900_1765867271-Screen_Shot_2025-12-16_at_13.33.21.png)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4586104/original/077515000_1695465780-caleb-woods-VZILDYoqn_U-unsplash.jpg)