Wanita dan Keguguran

Keguguran ibarat suatu pukulan berat bagi wanita yang sedang hamil. Saat seorang wanita mengetahui bahwa ia sedang hamil ia akan berimajinasi mengenai seperti apa anak mereka kelak, apa jenis kelaminnya, apa yang akan jadi kesukaannya, dll. Selama hamil, wanita merasakan kehidupan yang ada dalam tubuhnya dan perasaan ini sangatlah membuat wanita menjadi wanita yang seutuhnya.

Namun, bayangkan ketika semua ini sirna dalam sekejap, semua mimpi yang telah dibangun rubuh dengan tiba-tiba. Hal ini dapat dialami oleh wanita ketika ia mengalami keguguran. Wanita yang mengalami keguguran akan mengalami emosi yang sangat tidak stabil dan kesedihan yang dalam.

Selain perubahan secara mental, wanita yang mengalami keguguran akan mengalami gejala-gejala fisik seperti yang dapat dikutip dari pregnancy.org berikut ini:

1.    Pendarahan pada vagina. Pendarahan yang terjadi sama seperti menstruasi dan dapat berlangsung seminggu setelah keguguran.

2.    Siklus menstrusi akan kembali normal setelah 3 sampai 6 minggu setelah keguguran.

3.    Kram yang mirip dengan kram saat menstruasi akan dialami wanita yang keguguran sampai 2 hari setelah keguguran.

4.    Payudara akan terasa tidak nyaman, pilihlah bra yang mengurangi ketidak nyamanan yang terasa. Ketidak nyamanan ini akan berlangsung paling lama sampai 1 minggu setelah keguguran.

5.    Beberapa hormon kehamilan akan tetap berada dalam darah anda untuk 1 atau dua bulan setelah keguguran.

oleh: Desti Ayu Ruhiyati