Minggu ke 18? Apa Yang Dialami Janin?

Moms, saat usia kandungan mencapai pertengahan trimester ke dua, berarti sudah hampir setengah jalan Moms menjalani usia kandungan. Setelah melewati trimester ke tiga, maka si kecil pun akan lahir ke dunia. Pasti saat itu adalah yang paling dinantikan oleh ibu mengandung.

Sambil menunggu, sepatutnya Moms mengetahui perkembangan apa saja yang dialami oleh janin. Bukan begitu, Moms?

Menurut baby2see.com, berat dan panjang janin semakin bertambah dari minggu ke minggu. Di minggu ke 18, diperkirakan beratnya akan mencapai kisaran 200 gram dan panjangnya sekitar 15 cm. Hal itu menunjukkan pertumbuhan jaringna otot dan tulang janin, Moms.

Kemampuan sistem saraf pusat janin untuk memproses rangsangan dari luar juga semakin berkembang. Di laman yang sama dituliskan bahwa janin bisa menunjukkan ekspresi kaget saat diperdengarkan suara dengan volume yang tinggi.

Selain itu, janin kini memiliki fase aktif dan istirahat. Di minggu-minggu sebelumnya, janin hanya bergerak tak aturan, tapi di minggu ke 18, janin mulai melakukan fase istirahat. Hal ini menunjukkan sistem saraf janin sudah bisa mengatur dan mengenali energi yang dipakainya untuk beraktivitas.

Di minggu ke 18 ini, kulit janin diselubungi oleh lanugo (rambut halus), dan vernix, cairan pelindung kulit bayi. Keduanya dimaksudkan untuk melindungi kesehatan kulit janin, karena terpapar cairan amniotik dalam waktu lama.

Di waktu yang sama, paru-paru janin juga lebih berkembang. Alveoli, yaitu kantung-kantung kecil yang mengisi paru-paru terbentuK.

Janin juga bisa menangis lho, Moms! hanya saja, karena tidak ada udara di dalam rahim, maka suara tangisannya tidak bisa terdengar.

Jadi, tumbuh kembang janin menarik untuk Moms ketahui, kan?

Oleh: Sahirul Taufiqurahman