4 Alasan Membiarkan Bayi Belajar Berjalan tanpa Alas Kaki

bayi belajar jalan — Belajar jalan./Copyright shutterstock.com/g/SUKJAI%2BPHOTO

Fimela.com, Jakarta Secara umum, bayi akan mulai belajar berjalan saat sudah menginjak usia 9-12 bulan. Saat si kecil sudah menunjukkan tanda-tanda ingin atau mulai berjalan, orangtua bisa membantu dengan memegangi tangannya, membantunya bertumpu pada benda, dan menyemangati anak untuk mengambil mainan yang jauh darinya.

Orangtua juga bisa membantu anak untuk naik turun kursi atau sofa untuk bisa membuatnya lebih cepat berjalan. Selain itu, ada baiknya si kecil tak perlu memakai sepatu atau alas kaki saat belajar berjalan. Mengutip buku Parenting tanpa Galau, membiarkan si kecil belajar jalan tanpa alas kaki bisa memberinya sejumlah manfaat.

1. Belajar Menyeimbangkan Tubuh

Saat berlatih berjalan tanpa alas kaki atau sepatu, kaki si kecil akan lebih kuat. Dia pun akan belajar menyeimbangkan tubuhnya menggunakan jari-jari kecilnya. Bisa lebih mudah mengatur kekuatan telapak kakinya setiap kali melangkah.

2. Membentuk Lengkung Telapak Kaki Bayi

Ketika berlatih atau belajar berjalan di dalam rumah, si kecil tak perlu dipakaikan sepatu. Biarkan ia belajar tanpa alas kaki. Belajar berjalan tanpa alas kaki bisa membantu pembentukan lengkung telapak kaki bayi.

TERKAIT: 3 Cara Membuat Kue Pancong Kelapa Gurih Manis dengan 5 Bahan

TERKAIT: 5 Resep Bolu Pisang Kukus tanpa Mixer

3. Mengoptimalkan Pertumbuhan Tulang

bayi merangkak — Bayi merangkak./Copyright shutterstock.com/g/JR-50

Biasanya sebelum belajar berjalan, bayi akan belajar merangkak. Aktivitas merangkak penting untuk pembentukan kurva tulang belakang dan fungsi saraf spinal saat si kecil tumbuh besar. Saat belajar berjalan ada baiknya bertelanjang kaki. Dengan demikian, pembentukan dan pertumbuhan tulang kakinya akan lebih optimal. Karena jika selalu menggunakan sepatu, tulang si kecil berisiko tumbuh menyesuaikan dengan bentuk sepatu.

4. Lebih Mudah Menyesuaikan Diri dengan Tekstur Alas yang Dipijak

Si kecil akan lebih hati-hati dan lebih sigap saat berjalan tanpa alas kaki. Ia akan lebih berhati-hati dengan lingkungannya. Selain itu, ia juga akan lebih mudah menyesuaikan diri dengan tekstur alas yang dipijaknya.

Pastinya perlu disesuaikan dengan situasi dan kondisi. Saat bermain di luar atau belajar berjalan di taman, alas kaki atau sepatu diperlukan untuk melindungi kaki si kecil dari cedera atau alas yang berbatu. Tetapi selama belajar berjalan di dalam rumah atau di ruangan yang aman serta bersih, si kecil tak perlu memakai alas kaki.

#ChangeMaker