Sukses

Parenting

Respons Khloe Kardashian Saat Kena Mom-Shaming karena Terlalu Sering Gendong Putrinya

Fimela.com, Jakarta Khloe Kardashian mendapati bentuk mom-shaming yang menyerang cara parenting-nya. Ia diserang warga Twitter yang mengatakan dia terlalu sering menggendong putrinya yang berusia 3 tahun bernama True.

Mom-shaming yang dialamai Khloe Kardashian sepertinya dipicu setelah Kardashian tampil di karpet merah untuk pemutaran perdana The Kardashian. Orang-orang melihat Khloe terus memeluk True saat itu. 

“Number 1 I’m gonna hold my baby until I can’t hold her anymore. Number 2 when there’s tons of cameras around, flashing lights, peps yelling things…I want my baby to feel safe,” Worry about your own children. We good over here," begitu cuit Khloe lewat akun Twitter-nya.

Saat ia merespons tindakan mom-shaming dengan jawaban sederhana, Khloe langsung mendapatkan dukungan dari cara pengasuhannya. Seorang netizen mengatakan jika kasih sayang semacam itu adalah hal yang tidak pernah dialaminya saat menjadi seorang anak. 

Ada lagi yang mengatakan, jika ia bisa memeluk ibunya sekarang di usia 50 tahun, akan dia lakukan. Atau ada juga yang berkomentar tentang anak yang bertumbuh sangat cepat bahkan terlalu cepat, jadi nikmatilah momen kebersamaan setiap saat.

 

Kuku panjang

 

Ini bukan pertama kalinya Khloe menanggapi mom-shaming secara online di internet. Ia pernah menjadi sasaran mom-shaming karena kuku merah panjangnya. 

Yang menurut beberapa orang, berbahaya saat mengenai bayinya. Ia pun kembali merespons untuk meredakan kekhawatiran tersebut.

"Menjengkelkan saat orang membicarakan kuku saya. Percayalah, saya merawatnya dengan baik, seperti saya merawat diri sendiri dan bayi saya. Ada hal yang lebih serius untuk dibicarakan," cuitnya kala itu.

#WomenForWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading