Mengenal Gejala Demam Pada Anak yang Penting Diketahui Orangtua

Fimela.com, Jakarta Demam merupakan masalah kesehatan yang sering terjadi pada anak-anak. Demam umumnya bukan masalah kesehatan yang berbahaya dan memerlukan penanganan khusus karena ini bisa sembuh dan reda dengan sendirinya dalam hitungan hari.

Melansir dari laman healthline.com, demam bukanlah penyakit. Demam terjadi justru sebagai tanda bahwa tubuh anak sedang melawan infeksi, virus atau penyakit. Saat suhu tubuh anak mencapai 38 derajat celcius bahkan lebih, ini bisa dikatakan bahwa anak sedang demam. Selain ditandai dengan meningkatnya suhu tubuh, demam pada anak juga ditandai dengan beberapa gejala lain. Apa saja tandanya?

Gejala Demam pada Anak

Ada beberapa gejala demam selain meningkatnya suhu tubuh anak yang bisa mencapai 38 derajat celcius bahkan lebih. Berikut gejala lain tersebut:

Menurunnya aktivitas anak. Anak yang mengalami demam akan lebih pendiam karena merasa tidak nyaman dengan tubuhnya.
Anak cenderung lebih rewel, mudah menangis, hilang nafsu makan dan mudah haus.
Suhu tubuh anak meningkat disertai dengan berkurangnya keringat yang diproduksi oleh tubuh. Umumnya, saat demam anak akan lebih jarang mengeluarkan keringat.
Mulut anak terasa lebih panas saat ia menyusu. Telapak tangan dan telapak kaki juga akan terasa lebih hangat jika dibanding biasanya.

Gejala Demam yang Berbahaya

Ada beberapa gejala demam yang cukup berbahaya dan memerlukan penanganan khusus. Saat anak mengalami gejala ini, sebaiknya segera bahwa anak ke dokter atau ke klinik terdekat. Apa saja gejalanya? Simak yang berikut ini.

Anak menjadi lesu dan tidak merespon panggilan orangtua atau pengasuhnya.
Demam disertai dengan kejang.
Anak tak sadarkan diri untuk pertama kalinya.
Anak sulit dibangunkan saat tidur dan kehilangan kesadarannya.
Anak menjadi sangat rewel, tantrum, menangis histeris dan tak bisa ditenangkan dengan mudah.
Anak terus menerus mengantuk dan tidak tertarik pada benda-benda yang biasanya membuatnya antusias.
Anak mengalami mimisan, gusi berdarah bahkan muntah dan BAB berdarah.
Anak tidak mau makan, minum dan merespon orangtua. Hal ini juga disertai dengan mual, muntah dan berkeringat berlebih. Jika hal ini tidak segera ditangani, ini bisa menyebabkan dehidrasi pada anak dan membuat masalah kesehatannya jadi lebih serius.

Itulah beberapa gejala demam yang bisa diketahui oleh orangtua dan perlu diwaspadai. Semoga informasi ini bermanfaat. Jika mendapati buah hati demam, pastikan untuk segera memberinya pertolongan pertama dengan memberinya obat penurun demam dan memastikan ia nyaman saat tidur. Jangan ragu untuk segera memeriksakan kondisi kesehatan anak ke dokter atau klinik terdekat.

#WomenForWomen