4 Pertimbangan Memilih Sekolah Anak Versi Caca Tengker

Setiap sekolah pasti memiliki peraturan dan kebijakannya masing-masing. Di masa pandemi ini, Caca Tengker tidak berkompromi tentang kesehatan anaknya terutama penanganan saat anak sakit.

"Meski masih sekolah semi formal, tapi setiap dua minggu sekali, keluarga wajib tes antigen itu yang bikin aku tenang untuk menjaga kesehatan keluarga dana anakku. Lalu aku juga harus tahu apa yang dilakukan pertama kali saat anak sakit di sekolah, hal itu bisa mengurangi beban dan stresku," lanjut Caca.

Ansara yang berusia empat tahun, akan bersiap memasuki sekolah dasar sebentar lagi. Caca pun mulai mencari tahu kurikulum sekolah yang tepat untuk cara belajar Ansara yang diobservasinya selama ini.

"Aku tahu cara belajar Ansara gimana dan mau cari kurikulum yang enhance kemampuannya yang aku enggak bisa berikan. Karena memang bukan 100 persen tugas sekolah untuk mendidik Ansara, jadi aku akan pilih sekolah yang bisa mengisi apa yang enggak bisa aku kasih," bebernya.

Berbekal pengalamannya, Caca Tengker semakin mantap untuk mementingkan karakter anak ketimbang akademiknya di usia sekolah. Sebab itu, ia sangat menyaring bagaimana lingkungan dan pergaulan di sekolah yang kelah dipilihkan untuk Ansara.

"Ada banyak kekhawatiran tentang lingkungan dan pergaulan, karena aku, kan pernah jadi anak-anak dan muda juga. Karena memang lingkungan sekitar membentuk karakter juga, dan pasti semua orangtua ingin mendapatkan versi terbaik untuk anaknya," tutup Caca.

Damar Wijayanti - Montessori & Certified Positive Discipline Parents Educator dan  Co-Founder of Good Enough Parents menambahkan jika banyak orangtua yang semakin sadar tentang pentingnya membangun karakter selain soal akademik dan prestasi. Sebab itu, banyak yang mencari apakah kurikulum dalam sekolah memiliki program yang melatih sosial emosional anak. 

"Salah satu kriteria yang dicari orangtua adalah sekolah punya program yang melatih kemampuan sosial emosional, tidak hanya akademik saja. Karena socio emotional punya peran sangat kuat dalam kesuksesan belajar, termasuk untuk anak-anak yang secara akademis tertinggal dai teman-temannya, karena akan membuat mereka punya kemampuan mengejar atau menyamai," tambah Damar.

Tidak hanya seminar edukasi parenting, sebagai solusi all-in-one kebutuhan ibu dan anak, selama Lazada Mother & Baby Festival nanti berlangsung, Lazada juga akan menghadirkan serangkaian promo untuk membantu orangtua memenuhi sang buah hati, yang bisa dinikmati hanya di aplikasi Lazada. 

Di antaranya; Special discount hingga 80% dari berbagai brand baby & kids seperti Enfagrow, Zwitsal, Mamypoko, Frisian Flag, Merries, Good dan masih banyak brand lainnya. Dan untuk moms juga ada special discount dari brand kecantikan seperti Ponds & Olay Extra Voucher Rp30.000 untuk minimum belanja Rp500.000, danFree ongkir dengan minimum belanja Rp70.000.

“Lazada akan terus hadir menemani perjalanan orang tua dalam setiap tahapan perkembangan anak, baik dalam berbagi pengetahuan seputar parenting lewat Lazada Mother and Baby Festival, serta lewat ketersediaan produk-produk kebutuhan ibu dan anak yang berkualitas dan mudah diakses melalui Lazada Baby and Kids Store. Semoga rangkaian seminar edukasi yang kami hadirkan bisa menginspirasi orang tua Indonesia dalam mempersiapkan yang terbaik bagi anak-anak mereka,” tutup Lia Kurtz, VP FMCG Lazada Indonesia.