Sukses

Jupiter Fortissimo diyatakan terbukti bersalah melanggar pasal 127 ayat 1 UU No. 35 tahun 2009 tentang narkotika. Sidang vonis digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Barat itu, vonis lebih ringan dari tuntutan jaksa sebelumnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
1/8

Jupiter Fortissimo diyatakan terbukti bersalah melanggar pasal 127 ayat 1 UU No. 35 tahun 2009 tentang narkotika. Sidang vonis digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Barat itu, vonis lebih ringan dari tuntutan jaksa sebelumnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Selengkapnya
Sidang perkara kasus penyalahgunaan narkoba Jupiter Fortissimo memasuki tahap akhir. Selasa, (29/11/2016) majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat memvonis hukuman 2,5 tahun penjara. (Nurwahyunan/Bintang.com)
1/8

Sidang perkara kasus penyalahgunaan narkoba Jupiter Fortissimo memasuki tahap akhir. Selasa, (29/11/2016) majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat memvonis hukuman 2,5 tahun penjara. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Selengkapnya
"Terdakwa bersalah atas kepemilikan narkotika yang digunakan sebagai konsumsi pribadi dengan pidana penjara selama 2 tahun 6 bulan," ucap Hakim Ketua, Agus Setiawan, saat membacakan putusan, Selasa (29/11/2016) petang. (Nurwahyunan/Bintang.com)
1/8

"Terdakwa bersalah atas kepemilikan narkotika yang digunakan sebagai konsumsi pribadi dengan pidana penjara selama 2 tahun 6 bulan," ucap Hakim Ketua, Agus Setiawan, saat membacakan putusan, Selasa (29/11/2016) petang. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Selengkapnya
Vonis itu lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum sebelumnya. Sebelumnya, ia dituntut 5 tahun penjara dan deanda Rp 800 juta. (Nurwahyunan/Bintang.com)
1/8

Vonis itu lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum sebelumnya. Sebelumnya, ia dituntut 5 tahun penjara dan deanda Rp 800 juta. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Selengkapnya
Beberapa hal yang meringankan hingga vonisnya lebih rendah dari tuntutan. Diantaranya, ia mengakui kesalahannya dan berjanji tidak mengulangi lagi. Sedangkan yang memberatkan adalah secara sadar dan sehat mengonsumsi narkoba. (Nurwahyunan/Bintang.com)
1/8

Beberapa hal yang meringankan hingga vonisnya lebih rendah dari tuntutan. Diantaranya, ia mengakui kesalahannya dan berjanji tidak mengulangi lagi. Sedangkan yang memberatkan adalah secara sadar dan sehat mengonsumsi narkoba. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Selengkapnya
"Menetapkan terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan perbuatan yang dinyatakan dalam dakwaan primer dan membebaskan terdakwa dari dakwaan primer," lanjutnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
1/8

"Menetapkan terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan perbuatan yang dinyatakan dalam dakwaan primer dan membebaskan terdakwa dari dakwaan primer," lanjutnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Selengkapnya
Jupiter melaui kuasa hukumnya Fransisca Indrasari, mengaku puas dan bersyukur dengan keputusan tersebut. Meski tidak direhabilitasi, ia siap menjalani hukuman dalam balik jeruji besi di Salemba. (Nurwahyunan/Bintang.com)
1/8

Jupiter melaui kuasa hukumnya Fransisca Indrasari, mengaku puas dan bersyukur dengan keputusan tersebut. Meski tidak direhabilitasi, ia siap menjalani hukuman dalam balik jeruji besi di Salemba. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Selengkapnya
Seperti diketahui, Jupiter Fortissimo ditangkap oleh pihak kepolisian Metro Taman Sari Selasa (10/5/2016). Ditemukan dengan barang bukti empat paket sabu. (Nurwahyunan/Bintang.com)
1/8

Seperti diketahui, Jupiter Fortissimo ditangkap oleh pihak kepolisian Metro Taman Sari Selasa (10/5/2016). Ditemukan dengan barang bukti empat paket sabu. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Selengkapnya
Jupiter Fortissimo diyatakan terbukti bersalah melanggar pasal 127 ayat 1 UU No. 35 tahun 2009 tentang narkotika. Sidang vonis digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Barat itu, vonis lebih ringan dari tuntutan jaksa sebelumnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Sidang perkara kasus penyalahgunaan narkoba Jupiter Fortissimo memasuki tahap akhir. Selasa, (29/11/2016) majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat memvonis hukuman 2,5 tahun penjara. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Terdakwa bersalah atas kepemilikan narkotika yang digunakan sebagai konsumsi pribadi dengan pidana penjara selama 2 tahun 6 bulan," ucap Hakim Ketua, Agus Setiawan, saat membacakan putusan, Selasa (29/11/2016) petang. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Vonis itu lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum sebelumnya. Sebelumnya, ia dituntut 5 tahun penjara dan deanda Rp 800 juta. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Beberapa hal yang meringankan hingga vonisnya lebih rendah dari tuntutan. Diantaranya, ia mengakui kesalahannya dan berjanji tidak mengulangi lagi. Sedangkan yang memberatkan adalah secara sadar dan sehat mengonsumsi narkoba. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Menetapkan terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan perbuatan yang dinyatakan dalam dakwaan primer dan membebaskan terdakwa dari dakwaan primer," lanjutnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Jupiter melaui kuasa hukumnya Fransisca Indrasari, mengaku puas dan bersyukur dengan keputusan tersebut. Meski tidak direhabilitasi, ia siap menjalani hukuman dalam balik jeruji besi di Salemba. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Seperti diketahui, Jupiter Fortissimo ditangkap oleh pihak kepolisian Metro Taman Sari Selasa (10/5/2016). Ditemukan dengan barang bukti empat paket sabu. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Divonis 2,5 Tahun, Jupiter Fortissimo Puas dan Siap Jalani Hukuman Penjara

Jupiter Fortissimo mengaku puas dengan vonis 2,5 tahun. Ia siap menjalani hukuman dalam penjara
Editor:
Sutikno

Foto Terkini

AboutPartnerships

Copyright © 2024 fimela.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved