3 Alasan Pria Tetap Menjalin Hubungan Meski Sulit Berkomitmen

couple — Ilustrasi/copyrightshutterstock/milatas

Fimela.com, Jakarta Apakah kamu pernah merasa bahwa pacarmu mencoba untuk membuatmu bertahan dengannya tetapi dia tidak ingin memiliki status hubungan yang jelas denganmu? Dia mungkin mencintaimu, tetapi dia mungkin sulit bagi mereka untuk berkomitmen dalam hubungan.

Tentunya, hal ini bikin kamu galau karena menjalani hubungan tanpa status itu berat. Ada kekhawatiran yang mungkin kamu rasakan seperti takut dia memiliki hubungan dengan perempuan lain, atau lainnya. Kamu mungkin juga berpikir, jika terus mempertahankannya itu hanya akan membuang-buang waktumu.

Nah, berikut ini adalah beberapa alasan mengapa pacarmu enggan berkomitmen tapi juga enggan untuk melepaskan hubungan dengan dirimu.

1. Mengalami Trauma di Masa Lalu

Salah satu alasan umum di balik ketakutan pasangan atau gebetan akan komitmen adalah bahwa mereka memiliki hubungan masa lalu yang menyakitkan. Mereka mungkin memiliki pengalaman cinta yang beracun. Dengan menjaga hubunganmu tetap santai, tidak akan ada kemungkinan patah hati yang rentan lagi.

TERKAIT: 5 Tips agar Dia Segera Berkomitmen dan Tidak Menggantungkan Hubunganmu

2. Tak Ingin Merasa Sendirian

bahagia couple romantis — ilustrasi pasangan cinta/Jacob Lund/Shutterstock

Komitmen adalah tanggung jawab besar. Dengan aspek-aspek seperti keuangan, mengurus rumah tangga, dan membangun masa depan bersama, itu bisa menghentikan mereka untuk berkomitmen terlalu cepat. Jika ini masalahnya, sedikit kesabaran dan dukungan akan membantu mereka untuk memahami tentang komitmen.

3. Tidak Melihatmu Sebagai Pasangan di Masa Depan

Ini tidak ideal tetapi pasanganmu mungkin tidak merasa bahwa ini adalah hubungan yang tepat untuknya. Kamu mungkin seseorang yang dapat mereka kencani tetapi belum tentu seseorang yang dapat mereka nikahi. Terkadang orang menyadari hal ini ketika sudah terlambat. Jadi, satu hal yang dapat kamu lakukan adalah selalu memastikan dengan pasangan tentang perasaan mereka dan apakah ada potensi jangka panjang sebelum menginvestasikan diri sepenuhnya.

Ketika kamu menghadapi pasangan atau gebetan seperti ini, ada baiknya jangan terlalu banyak berharap. Jangan hanya stagnan pada satu orang, tetapi mencobalah membuka diri untuk orang lain, selagi hubunganmu tidak ada kejelasan statusnya.