Ketika Alam 'Merebut' Kembali Rumah-rumah Desa di Houtouwan

Asnida Riani diperbarui 03 Agu 2015, 15:40 WIB

Fimela.com, Jakarta Sekitar 50 tahun yang lalu, hampir 2.000 orang menjadikan desa ini sebagai rumahnya, tempat mereka bernaung. Namun, sekarang wilayah ini menjadi desa 'hantu'.

Houtouwan, citranya begitu melekat dengan sebuah teritori hijau yang berdekatan dengan garis pantai Kepulauan Zhousan, China. Setengah abad yang lalu, daerah ini begitu ramai dengan armada kapal penangkap ikan. Pergeseran modernisasi yang membuat Houtouwan menjadi desa 'hantu' sejak awal 1990-an.

Ditinggalkan manusia, sekarang alam lah yang kembali mengambil alih desa yang terletak 80 mile dari Shanghai ini. Selain ekonomi, faktor pendidikan yang tak memadai pun jadi salah satu pertimbangan pengosongan desa yang terletak di sebuah pulau indah ini.

Sekarang, mayoritas bangunan di desa ini ditutupi oleh tanaman rambat. Pemandangan yang menyiratkan kekuatan alam yang tak dipaksakan. Hanya tumbuh dengan begitu alaminya.

Menyesatkan diri di jalan-jalan kecil desa. Merasakan atmosfer yang begitu intim. Jauh dari sentuhan manusia. Hanya alam yang memiliki daya. Tertarik menjejakkan kaki di desa hantu ini?

 

Baca Juga: Membuktikan Keberadaan Samudra yang Tersembunyi di Tengah Gurun