Sempat Disekap, Bripka Taufik Ditemukan Mengambang Tak Bernyawa

Karla Farhana diperbarui 20 Jan 2016, 18:14 WIB

Fimela.com, Jakarta Seorang anggota Satuan Reserse Narkoba Polsek Senen, Bripka Taufik ditemukan mengambang dan tak bernyawa di Banjir Kanal Timur, Gambir, Jakarta Pusat pada Senin (18/1). Dilansir dari akun Facebook Humas Polda Metro Jaya, Bripka Taufik awalnya disekap dan ditusuk sebelum akhirnya dilempar ke Kali Ciliwung. 

Kejadian nahas ini bermula ketika lima anggota Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat beserta informannya menggerebek bandar narkoba di Berlan, Matraman, Jakarta Timur. Tapi tiba-tiba, 15 orang membawa senjata tajam langsung mengeroyok mereka. Liputan6 menulis, para anggota Satres Narkoba dan informannya merasa terdesak. 

Karena merasa sangat terdesak, dua orang anggota Satres dan dua informan memilih terjun ke Kali Ciliwung, tepat di belakang rumah pemilik bisnis gelap peredaran narkotik, Oma Yola (51). Liputan6 melaporkan, tiga dari keempatnya ditemukan selamat. Tapi, satu anggota Satres, Bripka Taufik dinyatakan hilang. 

Bripka Taufik anggota Satuan Reserse Narkoba Polsek Senen Ditemukan Meninggal DuniaBID HUMAS PMJ - Selasa,19 Januari...

Posted by Humas Polda Metro Jaya on Tuesday, January 19, 2016

Bripka, seperti yang ditulis Liputan6, ternyata hanyut sejak Senin (18/1) lalu dan baru ditemukan jasadnya kemarin, (19/1). Seorang warga, Yudi (40), melihat kaki yang mengambang di permukaan kali. "Dikirain manekin Tanah Abang, saya ciduk, ternyata orang," katanya kepada Liputan6, kemarin. 

Yudi lantas langsung melaporkannya ke Polsek Gambir. "Langsung ke Polsek Gambir, ketemu sekitar jam 14.00 WIB. Tadi langsung dibawa ke ambulans pakai terpal," kata Yudi kepada media tersebut, kemarin. Meskipun Yudi mengaku tak mengenali jasad yang ditemukan itu adalah anggota polisi, salah satu saksi ada yang mengenali jasad tersebut.