Fimela.com, Jakarta Selain diciptakan khusus untuk membersikan udara dan pengharum ruangan, Lampe Berger juga bisa berfungsi sebagai hiasan interior rumah. Sebab, bentuknya sengaja didesain unik dan menawan oleh para seniman ternama dunia.
Maka tak heran di negeri asalnya, Perancis, Lampe Berger dijadikan sebagai cinderamata dan telah dianggap sebagai simbol budaya Perancis.
Banyak kolektor yang mengincar dan hal itu dibuktikan dengan pembentukan Club des Collectionners de Lampe Berger (CCLB) yang beranggotakan para kolektor botol difusi antik dan asli Lampe Berger.
Untuk menciptakan nilai artistik yang tinggi, bahan yang digunakan untuk membuatnya pun berbeda-beda, mulai dari porselen, kaca dan kristal, bahkan bahan logam seperti limoges, alumunium, perunggu juga digunakan dalam beberapa desainnya.
Memasuki usianya yang ke-3 tahun di Indonesia, PT. One Comunity Worldwide, selaku distributor tunggal Lampe Berger, melakukan penjualan 20 Lampu dengan disain yang terkenal di Eropa mulai 8 September - 8 Oktober 2016 di Central Park 'Neo Soho', Jakarta Barat.
Hasil penjualan, nantinya disumbangkan kepada rumah singgah Saab Shares, rumah singgah anak-anak cacat fisik maupun mental dan kurang beruntung.
"Saya ingin anak Indonesia itu menjadi maju dan terkenal. Saya ingin membantu mereka agar bisa menjadi desainer handal," ucap Fitri Wahab yang berharap ada anak Indonesia yang ikut mendesai diffuser Lampe Berger.