Cerita Cinta, Dina Mariana-Radian Ratulangi Sugandi

KomarudinDiterbitkan 02 September 2017, 12:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Masih ingat Dina Mariana? Ia adalah penyanyi cilik era 1970-an. Ia seangkatan dengan penyanyi lain seperti Adi Bing Slamet, Ira Maya Sopha, Nourma Yunita, Iyut Bing Slamet, dan lain-lain. Saat remaja lagunya sangat terkenal, yaitu 'Ingat Kamu' pada 1980-an.

Selama berkarier di dunia hiburan di Tanah Air, Dina telah menorehkan banyak karya. Ia telah merilis 58 album, membintangi 21 film layar lebar, satu sinetron sebanyak 26 episode, dan tiga sinetron lepas. Namun, kini ia telah memiliki tiga orang anak yang sudah cukup besar dari pernikahannya dengan Radian Ratulangi Sugandi. Seperti apa kisah cinta mereka?

Cerita cinta Dina Mariana dengan Radian Ratulangie Sugandi berawal dari pertemuan mereka di Goethe Institute di kawasan Sam Ratulangie, Menteng, Jakarta Pusat pada awal 1980-an. Mereka belajar bahasa Jerman di sana, tapi untuk urusan berbeda. Jika Dina belajar untuk keperluan sekolah, sedangkan Radian untuk keperluan kulian di Jerman.

"Perkenalan kami hanya sebatas teman jalan saja saat itu. Saat itu masih ada namanya Lintas Melawai. Kadang kami lari bareng di Senayan atau ikuti slalom test," kenang perempuan kelahiran Jakarta, 21 Agustus 1965 itu saat berbincang lewat saluran telepon dengan Bintang.com, medio Agustus 2017 lalu.

Dina sendiri saat itu terbilang sangat sibuk dengan aktivitas nyanyi dan syuting film. Pertemuan Dina dengan Radian di sela-sela syuting. Ia masih ingat saat itu ia syuting film Biarkan Kami Bercinta bersama Gusti Randa.

"Kami resmi jadian (pacaran) pada tahun 1984 saat Mas Radian mau kuliah di Jerman. Kami komunikasi melalui surat dan paling teleponan hanya sebulan sekali," kata perempuan pemilik nama asli Dina Mariana Heuvelman, blasteran Belanda dan Manado.

Usai pulang dari Jerman, Radian mengajak Dina untuk meningkatkan hubungannya ke jenjang pernikahan. Bisa dipahami, karena saat itu Dina tak ada waktu untuk pacaran. Waktunya lebih banyak di lokasi syuting atau roadshow.

"Waktu saya lebih banyak untuk roadshow atau syuting film. Mas Radian memahami kondisi itu, makanya ia sempat ikut saya roadshow di Jawa Tengah dan Jawa Timur pada 1987-an. Mama saya juga ikut saat itu. Mas Radian paling mencarikan sesuatu saat saya butuh sesuatu," ungkap Dina Mariana.

2 dari 3 halaman

Saling Memahami, Percaya, dan Pengertian

Dari hari ke hari, hubungan Dina Mariana dan Radian Ratulangi Sugandi makin serius. Mereka pun sepakat untuk menikah. Namun, hubungan mereka sempat tak disetujui. Karena perbedaan pandangan sang ayah yang blasteran Belanda-Manado, sedangkan ibundanya Dina menikah dengan sesama orang Indonesia.

Pernikahan mereka berlangsung di hotel bintang lima di kawasan Senayan, Jakarta, pada 10 Oktober 1990. Suasana resepsi pernikahan berlangsung meriah.

"Maskawinnya seperangkat alat salat dan uang. Saya lupa berapa jumlahnya," kata pemain film Saat-saat Kau Berbaring di Dadaku itu.

Menurut Dina, ada beberapa alasan yang membuatnya bersedia menikah dengan lelaki kelahiran Jakarta, 2 Oktober 1963 itu. Selain seiman, ia menilai Radian sosok yang sangat pengertian dan tak pernah melarang dirinya untuk berkarya.

"Mas Radian pengertian banget. Nggak semua orang bisa memahami dengan pasangan yang berbeda profesi. Ia juga nggak pernah melarang saya untuk berkarya, baik dalam film maupun nyanyi. Kalau saya merasa senang, dia minta lakukan aja," papar pemain film Bukan Impian Semusim.

Di balik itu semua, ada satu hal yang tak disukai Dina terhadap Radian, yaitu merokok, sedangkan Dina tak suka makan sayur. Namun, perbedaan itu mampu mereka atasi. Caranya, Radian berhenti merokok, sedangkan Dina mulai makan sayur.

"Intinya, kami harus saling memahami, pengertian, dan saling percaya. Kalau nggak, rumah tangga bisa cepat selesai. Makin lama perbedaan akan makin terlihat, makanya kami harus saling menyesuaikan perbedaan dan saling percaya," ungkap Dina Mariana tertawa.

3 dari 3 halaman

Mendukung, Bukan Mendikte Anak

Rumah tangga Dina Mariana dan Radian Ratulangi Sugandi berusia 27 tahun Oktober 2017 mendatang. Dari pernikahan itu mereka telah dikarunia tiga orang anak yang sudah cukup besar. Mereka adalah Ezra Mandira Sugandi, Ewaldo Andipo Sugandi, dan Elyshia Nashira Ramandina Sugandi.

"Sejak mereka usia dini kami menyekolahkan mereka di sekolah Islam. Anak kami yang pertama lulus S2 dari UI, anak kedua kami lulus dari sebuah universitas Lyon di Prancis, sedangkan anak ketiga kami sekarang duduk di kelas 2 SMA 70," jelas Dina.  "Alhamdulillah prestasi mereka baik," lanjut penyanyi lagu 'Ingat Kamu' itu.

Dina menjelaskan, sebelum kedua anaknya melanjutkan kuliah, ia lebih dulu meminta kepada anaknya untuk menjalani tes psikologi terkait dengan minat dan bakat mereka.  Tes tersebut untuk melihat bakat mereka ke mana. 

"Saya mengarahkan mereka sesuai dengan hasil tes psikologi tersebut. Alhamdulillah, hasilnya nggak meleset. Anak pertama saya, misalnya, selain masuk di teknik industri juga memiliki kemampuan dalam dunia musik," jelas Dina. 

Ke depan, Dina berharap masih bisa berkarya dengan anaknya itu. Ezra bisa membuat karya untuk sang bundanya itu.

"Ya, saya mendoakan mereka bisa berhasil sesuai apa yang mereka inginkan. Saya sebagai orang tua hanya mendukung mereka, bukan mendikte mereka," tegas Dina Mariana.