4 Alasan Logis Traveling Jadi Terapi Terbaik Sembuhkan Patah Hati

Fimela diperbarui 14 Nov 2017, 19:30 WIB

Baru patah hati atau putus cinta? Duh, pasti hati rasanya remuk redam nggak karuan, ya ladies. Bahkan dampaknya bisa membuat kita kehilangan harapan hidup dan nggak lagi semangat menjalani hari-hari yang baru.

Tapi hidup masih akan terus berjalan. Kalau kita sendiri tak menunjukkan upaya untuk cepat move on, ya kita akan selamanya terjebak dalam luka yang begitu dalam. Ada banyak cara untuk sembuh dari patah hati, salah satu cara yang paling efektif adalah dengan traveling atau meluangkan waktu bepergian ke suatu tempat yang baru.

Kamu Dibuat "Lupa" oleh Sakit Hatimu
Saat bepergian ke suatu tempat, kamu akan disibukkan dengan menemukan banyak hal baru. Ada berbagai pengalaman menarik yang kamu dapatkan. Bahkan bisa bertemu orang-orang baru. Dari semua kesibukan ini, kamu pun akan dibuat lupa oleh rasa sakit akibat patah hati atau putus cinta. Yang tadinya kamu cuma bisa nangis aja, ketika traveling kamu bisa kembali menemukan senyumanmu.

Pengalaman Traveling Membuatmu Bisa Berdamai dengan Hatimu Sendiri
Pernah nggak kamu mengalaminya? Ketika makin kuat usahamu melupakan dirinya, malah  ingatanmu tentangnya malah makin kuat. Jadinya makin sulit untuk bisa benar-benar move on darinya. Jalan terbaik untuk mengatasinya adalah dengan berdamai dengan diri sendiri. Ketika traveling khususnya solo traveling, kamu akan menghabiskan lebih banyak waktu dengan pikiranmu sendiri. Di sini, pikiran jadi terasa lebih jernih dan mulai bisa menemukan banyak jalan keluar yang selama ini mungkin tak terpikirkan.

Traveling Membuatmu Kembali Semangat Membuka Lembaran Baru
Bepergian atau menjelajahi suatu tempat baru selalu menyenangkan. Dari berbagai pengalaman baru itu, ada sesuatu yang ikut berubah dari dalam dirimu. Kamu jadi lebih dewasa dan bijak dalam menghadapi masalah. Setelah berhasil mengambil pelajaran dari semua luka itu, kamu pun jadi lebih siap membuka lembaran baru.

Traveling Menyadarkanmu Kalau Setiap Orang Punya Masalahnya Masing-Masing
Biasanya yang membuat seseorang susah move on adalah karena merasa masalahnya merupakan masalah yang paling berat di dunia ini. Tapi begitu kamu memberanikan diri untuk traveling dan menjumpai banyak orang baru, kamu akan sadar bahwa pada dasarnya setiap manusia punya masalahnya sendiri-sendiri. Tinggal bagaimana masing-masing dari kita berusaha menyikapi masalah itu dan menemukan solusinya.

Kalau kamu lagi patah hati atau baru putus cinta, coba deh rencanakan perjalanan baru. Ciptakan pengalaman baru yang lebih berkesan dan lebih layak dikenang daripada terus terpuruk dalam rasa sakit hati berkepanjangan.

(vem/nda)