Racun Berbahaya Pada Telur Ayam: Avidin

FimelaDiterbitkan 26 Juli 2014, 13:30 WIB

Zat racun Avidin terdapat pada bagian putih telur ayam yang masih mentah. Seorang ilmuwan bernama Parsons dan para asistennya pada tahun 1930 melakukan riset kepada beberapa tikus untuk diberi pakan yang mengandung putih telur mentah.

Penelitian tersebut membuahkan hasil yaitu tikus-tikus tersebut mengalami gejala kerontokan rambut pada bagian mata, berat badan yang turun dengan cepat, kelumpuhan kaki bagian belakang hingga berakibat kematian. Berdasarkan situs ibadiri.wordpress.com, hal tersebut disebabkan oleh glikoprotein yang disebut Avidin yang berarti “albumin yang lapar”.

Avidin bagi embrio ayam berfungsi sebagai racun atau pembunuh bakteri jahat dari luar dan sebagai pelindung kandungan gizi yang terdapat pada telur. Selain itu Avidin juga berfungsi untuk mengikat biotin agar tidak dapat diserap oleh sistem pencernaan.

Ketika dilakukan percobaan pada empat sampel manusia, dengan jangka waktu 10 minggu pemberian albumin mentah, pada minggu ketiga dan keempat mereka telah didapati mengalami penurunan kadar hemoglobin dan biotin dalam urine serta kenaikan kadar kolestrol.

Pada situs lihat.co.id pun menjelaskan bahwa gejala yg ditimbulkan dari zat Avidin ini juga berupa kebotakan yang masalah pada bagian kulit. Namun anda bisa bernafas lega, karena zat avidin yang terkandung pada telur bisa dihilangkan dengan cara memanaskan telur pada suhu minimal 18 derajat Celsius selama kurang lebih 5 menit.Maka dari itu sangat disarankan untuk tidak mengonsumsi telur dalam keadaan mentah atau setengah matang.

Oleh : Nadia Aprilia

(vem/ver)
What's On Fimela