Masih belum puas kan pembahasan mengenai anatomi telur ayam pada artikel sebelumnya yaitu albumen tengah dan eksterior serta chalaza pada telur? Sebelumnya juga telah dibahas mengenai cangkang, membran kulit dalam dan luar juga, bukan?
Eits, tenang saja, pembahasan mengenai anatomi telur ayam belum dibagikan semua kok. Nah anatomi telur ayam selanjutnya ini juga diambil dari situs scienceofcooking.com, Anda sudah tidak sabar kan? Yuk cap cuss!
7. Membran Vitelline
Membran vitelline ini adalah bagian telur yang membungkus kuning telur sehingga membuat kuning telur telah tercampur dengan putih telur. Membran vitelline ini juga berfungsi untuk mencegah bintik-bintik pada kuning telur.
8. Kuning Telur (Secara Keseluruhan)
Kuning telur berfungsi sebagai persediaan makanan atau gizi bagi embrio
9. Blastoderm atau Sel Benih
Sel benih ini disebut juga dengan sel embrio. Berbentuk kecil, melingkar dan berwarna putih sebesar 2-3mm yang berada di permukaan kuning telur merupaka sperma ayam jantan yang memasuki sel telur. Embrio yang dihasilkan tersebut kemudian akan berkembang pada balstodisc dan secara bertahap akan mengirimkan pembuluh darah ke dalam kuning telur untuk kemudian menggunakannya sebagai gizi untuk perkembangan embrio.
Belum cukup sampai disitu lo bagian-bagian yang terdapat pada sebuah telur ayam. Mau tahu apa lagi sih anatomi berikutnya? Jangan lewatkan artikel selanjutnya ya!
Oleh : Nadia Aprilia
(vem/)