3 Komunitas Ini Cocok Buat Kamu yang Berjiwa Seni

Febriyani Frisca diperbarui 17 Jun 2021, 07:16 WIB

Fimela.com, Jakarta Setiap orang dikaruniai bakat seni oleh Tuhan. Namun, kadar dan minatnya saja yang berbeda. Untuk bisa meningkatkan bakat, seseorang harus mengasahnya dengan banyak berlatih. Salah satunya dengan mengikuti kegiatan di sebuah komunitas sesuai dengan bakat yang kamu minati.

Di luar sana, banyak komunitas seni yang eksis dan bisa menjadi sarana belajar Sahabat Fimela. Seperti komunitas-komunitas yang pernah diliput oleh FIMELA beberapa waktu lalu, misalnya. Mulai dari komunitas seni musik, rupa, hingga seni tari, semua ada dan bisa kamu pilih agar bakat senimu semakin mumpuni.

What's On Fimela
Buat kamu yang ingin profile komunitas kamu dimuat di Fimela, yuk, jangan ragu buat daftarkan komunitas kamu sekarang. (Shutterstock)

Untuk bisa bergabung dengan komunitas-komunitas seni berikut ini, kamu nggak perlu merogoh kocek alias gratis. Asyik, kan? Kamu cukup datang ke setiap pertemuan dan mengikuti kegiatan-kegiatan mereka. So, langsung saja, berikut sederet komunitas seni yang bisa kamu ikuti.

2 dari 4 halaman

Komunitas Kolase, Collage ID

Collage ID. (Sumber foto: Collage ID)

Terbentuk pada tahun 2016, Collage ID terbentuk dari proyek kolaborasi kolase lintas kota antara Rozel (Jakarta), Rifka (Makassar) dan Septian (Surabaya) yang belum pernah bertemu sebelumya. Kendati demikian, berkat sosial media, komunitas ini terus tumbuh dan aktif membuat banyak proyek daring di Instagram. Cek selengkapnya di sini.

3 dari 4 halaman

Komunitas Ukulele, Republik Ukulele Indonesia

(Fotografer: Adrian Putra/FIMELA)

Nah, buat kamu yang suka bermain alat musik ukulele, kamu bisa gabung ke Republik Ukulele Indonesia (RUI), nih. RUI sendiri merupakan induk komunitas yang menaungi beberapa komunitas ukulele di beberapa kota di Indonesia. Setiap kota, memiliki kegiatanya sendiri-sendiri. Info lebih lanjut, baca artikelnya di sini, ya!

4 dari 4 halaman

Komunitas Tari, Perempuan Menari

“Seloka Swarnadwipa” jadi persembahan Komunitas Perempuan Menari untuk menginspirasi masyarakat agar mencintai budaya Indonesia. (dok. Galeri Indonesia Kaya)

Perempuan Menari dibangun untuk melestarikan tarian tradisional yang kini perlahan mulai terlupakan. Komunitas ini didirikan oleh Pritha Nandini dan enam sahabatnya dengan harapan bisa menjadi sebuah wadah bagi kaum Hawa yang gemar menari dan juga melestarikan budaya dengan menarikan tari-tari tradisional Indonesia. Yuk, baca profil mereka di sini.