Fimela.com, Jakarta Aktor Anjasmara sudah melewati banyak fase dalam kariernya sebagai publik figur. Memulai perjalanan sejak tahun 1993 sebagai seorang model, pria 45 tahun itu mengaku selalu berada di puncak kariernya, mengapa demikian?
Menurut Anjasmara, setiap fase kehidupannya sebagai pekerja seni, ia selalu merasakan berada titik puncak dalam kondisi yang berbeda-beda. Menurutnya, awal kariernya sebagai model di awal tahun 90an pun menjadi pencapaian tertingginya saat itu.
"Saya merasa di setiap fase kehidupan saya selama bekerja di dunia seni, saya merasa setiap saat itu merupakan sebuah titik puncaknya. Di waktu saya umur 20-an, pertama kali saya jadi model saya merasa itu titik puncak karier saya," katanya saat berbincang secara virtual dengan awak media, Kamis (15/7/2021).
What's On Fimela
powered by
Menjadi Pesinetron Ternama
Lebih lanjut, saat kariernya mulai berkembang sebagai pesinetron di akhir tahun 90an sampai awal tahun 2000an, suami Dian Nitami itu pun merasa berada di puncak karier dalam fase selanjutnya. Popularitas yang meninggi seiring perjalanan karier yang makin melesat menurut Anjasmara adalah pencapaian terbaiknya dalam fase tersebut.
"Pada saat saya main sinetron, mulai dikenal orang, itu merupakan sebuah titik puncak juga. aat lebih dikenal lagi di awal tahun 2000-an ya itu juga fase yang lain," paparnya.
Tetap Dipercaya
Sampai saat ini, ketika dirinya masih dipercaya untuk eksis di layar televisi sebagai aktor, ia pun menganggapnya pencapaian yang perlu disyukuri. Ke depannya, ia pun yakin akan ada puncak-puncak berikutnya dalam perjalanan karier yang bisa tercapai meski tak lagi memiliki ambisi yang besar di industri hiburan tanah air.
"Sekarang di usia saya 46, Alhamdulillah masih dipercaya bisa main sinetron, masih dikenal orang, itu juga pencapaian puncaknya saya. Pasti nanti akan ada puncak-puncak lain yang akan saya daki," tandasnya.