Sejarah Kue Nastar, Kue Kering Lebaran Paling Dicari di Hari Raya

Mimi Rohmitriasih diperbarui 29 Mar 2022, 09:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Nastar menjadi salah satu kue kering yang paling dicari di hari raya. Kue nastar menjadi salah satu kue yang begitu diidolakan banyak orang. Bicara mengenai nastar, kira-kira seperti apa awal mula munculnya atau terciptanya nastar? Kira-kira seperti apa sejarah kue nastar?

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Kue Nastar Berasal dari Belanda

ilustrasi kue nastar/copyright by Edgunn (Shutterstock)

Kue nastar yang umumnya berbentuk bulat dengan isian nanas ini merupakan kue yang berasal dari Belanda. Kue nastar terinspirasi dari kue pie yang berasal dari Belanda. Namun, karena di Indonesia sulit ditemukan buah yang mirip dengan buah-buahan di Belanda seperti apel, stroberi dan blueberi, isian dalam nastar diganti menjadi selai nanas yang dirasa memiliki cita rasa mirip buah-buahan di Belanda. 

Melansir dari laman liputan6.com, kue nastar menjadi salah satu kue dari Belanda yang dimodifikasi. Jika di Belanda pie berbentuk besar, nastar memiliki bentuk yang lebih kecil.

3 dari 3 halaman

Kata Nastar Berasal dari Belanda

Ilustrasi nastar./Copyright shutterstock.com/g/Edgunn

Selain terinspirasi oleh kue asal Belanda yang pie, nama nastar ternyata juga berasal dari gabungan kata Belanda. Nastar adalah gabungan kata ananas atau nanas dan taartjes atau tart. 

Awal kemunculan nastar di Indonesia, kue ini hanya diperuntukkan bagi kalangan atas khususnya kalangan Belanda. Dahulu kue nastar juga hanya dibuat saat perayaan-perayaan besar saja. Namun lama-kelamaan, kue nastar mulai dibuat dan diperuntukkan bagi masyarakat umum. Kini, kue nastar bahkan menjadi kue kering yang paling dicari saat lebaran atau hari raya.

#WomenForWomen