Marshanda Dikritik di Podcast Daniel Mananta, Langsung Klarifikasi Mengutip Ayat Suci

Nizar Zulmi diperbarui 10 Agu 2023, 10:33 WIB

Fimela.com, Jakarta Marshanda belum lama ini jadi tamu di konten podcast yang dipandu Daniel Mananta. Kehadirannya menuai perbincangan yang cukup ramai di media sosial.

Ibu satu anak itu diduga pindah agama oleh para warganet. Awalnya Chaca menceritakan titik rendah dalam hidupnya saat orang tuanya meninggal dunia.

Daniel Mananta yang podcast-nya banyak mengulik tentang sisi religius para figur publik menyampaikan kata-kata penenang pada Marshanda. Namun hal itu justru menjadi polemik.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Tuhan Dampingi Marshanda

Marshanda (@marshanda99)

Daniel meyakini di masa berat itu Marshanda didampingi oleh Tuhan. Ia menyampaikan jika ada tangan yang menggenggam erat, yang ia yakini sebagai Yesus. 

"Selama lo di ruang tunggu itu, ya, Tuhan telah menggenggam tanganmu dengan sangat erat. Dan aku sangat percaya kalau itu Yesus. Nabi Isa atau apa pun kamu memanggilnya, dan itu siapa yang lagi megangin tanganmu di ruang tunggu," tutur Daniel Mananta di kanal YouTube-nya (8/8/2023).

3 dari 3 halaman

Klarifikasi

Marshanda (Instagram/marshanda99)

Karena ramai dikira meyakini hal yang sama dengan Daniel, netter berasumsi macam-macam tentang Marshanda. Namun ada juga yang mendoakan iman Marshanda tak goyah karena hal tersebut.

Artis 34 tahun tersebut langsung memberi klarifikasi di unggahan Instagramnya. "Gue mohon untuk temen2 berhenti saling mencerca di komen teaser podcast gue kemarin di @danielmanantanetwork sama @vjdanielYuk, berhenti merasa diri yang paling benar. Berhenti merasa diri lebih superior dari yang keyakinannya berbeda dengan kita." tutur Marshanda.

Ia juga mengutip ayat suci Al-Quran untuk menepis tudingan tak benar. "Agamamu, adalah agamamu. Dan agamaku, adalah agamaku'. Itu salah satu dalam kitab suci yang diajarkan dan gue gak pernah lupa. Kapan kita akan mulai menerima dan hormat akan perbedaan kalau dari agama saja kita bisa menganggap remeh, bahkan menjelekkan yang berbeda dari kita," pungkasnya.

Tag Terkait